Friday, April 19, 2024
HomeBerita BaruPeristiwaDandim 0815 Ikuti Safari Ramadhan Bersama Forpimda Kabupaten Mojokerto

Dandim 0815 Ikuti Safari Ramadhan Bersama Forpimda Kabupaten Mojokerto

Mojokerto,Investigasitop.com- Komandan Kodim 0815 Mojokerto Letkol
Czi Budi Pamudji dengan didampingi Danramil 0815/06 Kemlagi Kapten Inf
Supriyanto, mengikuti kegiatan Safari Ramadhan bertempat di Masjid Nurul Hidayah Desa Mojowono Kecamatan Kemlagi
Kabupaten Mojokerto, Senin (05/06/2017).
Kegiatan Safari Ramadhan yang
pertama ini, diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Mojokerto untuk mengisi dan
menyemarakkan Bulan Suci Ramadhan dipimpin Wakil Bupati Mojokerto H.
Pungkasiadi, SH., serta dihadiri oleh kurang lebih 400 orang, antara lain
Kapolres Mojokerto Kota diwakili Wakapolres Kompol Hadi Prayitno, Kepala Kantor
Kemenag Kabupaten Mojokerto Drs. Barnoto, MM.
Tampak pula para Asisten Sekretaris
Daerah Kabupaten Mojokerto beserta isteri, Kepala BKPP/Plt. Kepala Bakesbangpol
Kab. Mojokerto Drs. Ec. Susantoso, M.Si., Kepala Organisasi Perangkat Daerah
(OPD) Kabupaten Mojokerto, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Hj. Yayuk Pungkasiadi,
Camat Gedeg, Camat Jetis, Camat Dawarblandong, Camat Kemlagi, Kapolsek Kemlagi,
Kades dan Perangkat Desa se-Kecamatan Kemlagi, Takmir Masjid Nurul Hidayah dan
Jamaah Sholat Tarawih.
Seusai Shalat Tarawih, Kades
Mojowono Ainur Wahyudi dalam sambutan selamat datangnya menyampaikan ususlan
program-program pembangunan kepada Wakil Bupati.   Disampaikan juga
bahwa Desa Mojowono memiliki 4 (empat) Dusun, untuk pembangunan fisik sudah
dikerjakan sekitar 50 %, pengecoran jalan lingkungan sepanjang 3 Km baru mencapai
30 % sehingga butuh bantuan Pemkab Mojokerto untuk menindaklanjutinya.
Wakil Bupati Mojokerto, H.
Pungkasiadi, SH,.  menyampaikan pada prinsipnya kegiatan safari ramadhan
ini sebagai forum silaturahmi, namun yang disampaikan Kades Mojowono terkait usulan
program pembangunan akan kita sikapi.   Lanjut Wabup, perlu diketahui
bahwa Pemkab Mojokerto sudah melaksanakan Musrenbang Tahun 2018, untuk
kebutuhan pembangunan fisik desa-desa seluruhnya membutuhkan dana sebesar Rp
1,8 trilyun namun Pemkab Mojokerto baru mampu sekitar Rp 1 trilyun.  
Untuk menyikapi kondisi tersebut,
maka pelaksanaan pembangunan dilakukan secara bertahap dan berdasarkan skala
prioritas sehingga program pembangunan dapat tercapai sesuai target waktu dan
tetap berlangsung secara berkesinambungan.  Bahkan pentingnya kebersamaan
dan sinergitas demi terwujudnya kemajuan pembangunan di wilayah Kabupaten
Mojokerto.  Ucap Wabup.
Dalam kesempatan tersebut, Wabup
menyampaikan akan membantu pembangunan tempat wudhu sebesar Rp 5 juta, untuk
itu Pihak Takmir dan Bendahara mengajukan proposal ke Pemkab Mojokerto. 
Acara ditutup do’a oleh Ketua Takmir HM. Supeno, S.Pd.I., dilanjutkan ramah
tamah.(Bolang)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -











Most Popular