Malang, investigasi.today – Seiring dengan berjalannya waktu, hidup yang penuh dengan lika liku dan problematika hidup, tentunya bagi pemilik profesi sebagai penyiar radio, seperti Ahmad Munir 38Thn, asli kelahiran Desa Codo Kecamatan Wajak Kabupaten Malang.
Ahmad Munir pada sore hari tanggal 13 Novimber 2017 di temui oleh Utsman salah satu Jurnalis dari media Cetak dan online Investigasi.
Pria yang berprofesi sebagai penyiar Radio Kanjuruan FM 97,3 yang beralokasi di Jl. Raya Kawi No. 1 Kepanjen ini sangat familier. Selain profesi ini, dia juga dikenal sebagai seorang pembawa acara ( MC ) yang cukup kondang.
Menurut pengakuannya, ia seringkali di undang untuk jadi MC di setiap Event mulai dari Acara di Birokrasi Pemerintahan maupun di lembaga suasta, Pernikahan dan lain-lain.
Kalau di Pemerintahan di Malang Raya Munir cukup di kenal, bahkan ke luar Daerahpun dia sering mendapat undangan. Untuk di Kabupaten Malang Munir seringkali di undang di acara Bupati Malang Dr. H. Rendra Kresna untuk dijadikan MC.
Kalimat inspiratif yang di lontarkan oleh penyiar Radio itu “Jadikan hobi sebagai pekerjaanmu, maka kamu tidak merasa bekerja tapi merasa bermain. tau-tau dapat uang”, ujarnya.
Suatu prinsip yang sangat simpel namun cukup bermakna bagus untuk di jadikan suatu acuan para pemiliki profesi atau pekerja.
Dalam ulasan yang bersifat sharring itu, pria asal Malang ini juga menyampaikan ia tidak terlalu gersang dalam menjalani hidup “Jalani ae Nrimo eng pandum”, Alloh Swt wes ngerti nentukno uripe menungso tapi kudu Ikhtiar”,ungkap Munir dengan logat jawanya.(Utsman)
