Gresik, Investigasi.today – Meski terus berontak dan meronta-ronta saat ditangkap, perusak Posko Covid-19 Desa Mojopuro Wetan, Kecamatan Bungah, Gresik, Jawa Timur yang dikabarkan sempat mengancam dengan senjata tajam akhirnya berhasil diringkus Tim Buser Polres Gresik.
Kapolsek Bungah AKP Sujiran menuturkan dengan mengendarai motor yang melaju kencang, SE (42) langsung menabrak palang pintu posko penjagaan satgas Covid-19 di Desa Mojopuro Wetan, Kecamatan Bungah, Gresik dan mengakibatkan empat petugas jaga terpental, termasuk Kades setempat.
“Setelah mendapat laporan, kami langsung mengerahkan anggota untuk memburu. Akhirnya pelaku berhasil diringkus saat berada di dalam rumah di kampung Kerasak Desa Gosari Ujungpangkah,” ungkap Kapolsek dengan didampingi Kanit Reskrim Aiptu Dwi Rahmanto, Kamis (23/4).
Kanit Reskrim Polsek Bungah Aiptu Dwi Rahmanto menambahkan, penangkapan pelaku sempat berjalan alot. Pelaku berontak dan meronta-ronta, namun petugas tetap menggelandang ke Mapolsek Bungah untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Selain mengamankan pelaku, petugas juga menyita sejumlah barang bukti, seperti yakni 1 (satu) unit sepeda motor Yamaha Mio ber-Nopol W 2013 BI, sebilah senjata tajam jenis parang, dan pecahan slebor bagian belakang dari sepeda motor Honda Vario 125 Nopol W 4026 CS yang dirusak pelaku.
“Atas perbuatannya, pelaku dijerat pasal 406 ayat (1) jo pasal 335 ayat (1) KUHP dan UU Darurat RI 12/51 dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara,” tandasnya.
Sementara itu, Kades Mojopuro Wetan Bungah Moh Kholidin yang juga menjadi korban dalam peristiwa tersebut mengatakan, pihaknya berterima kasih atas gerak cepat polisi dalam menangkap pelaku. “Selama ini yang bersangkutan memang sering membuat ulah. Mudah-mudahan dengan kejadian ini, dia bisa sadar dan kedepan bisa memperbaiki sikapnya,” ungkapnya. (Slv)
