
Sumenep, Investigasi.today – Bupati Sumenep Madura Jawa Timur, Ra. Achmad Fauzi, SH. MH. bersama Forkopimda melaksanakan kunjunganan Safari ke Kepulauan Sapeken Kecamatan Sapeken, atas nama Pemerintah Daerah, Kabupaten Semenep berkomitmen untuk terus melakukan program pembangunan pemerataan yang ada di wilayah Kecamatan Sapeken dan pada tahun 2022 ini, dengan sejumlah progam pembangunan telah terakomodir di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Selanjutnya Bupati Achmad Fauzi S.H., M.H., menyampaikan bahwa Pemkab Sumenep terus melakukan peningkatan pembangunan yang ada di Wilayah Kecamatan Sapeken dengan beberapa program kegiatan.
Dengan program Pembangunan yang terkait dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) pada pembangunan tahun 2022 yang meliputi pembangunan pada peningkatan jalan dengan anggaran sebesar Rp1.780.980.845.
“Sedangkan pada pembangunan tangkis laut, yang anggarannya sebesar Rp599.994.697,” tutur Bupati saat kunjungan silaturahmi di Kecamatan Sapeken dengan tokoh agama dan masyarakat di Kantor Kecamatan setempat. Jumat (3/6).
Pihaknya juga mengatakan bahwa untuk Dinas PU dan Tata Ruang (PUTR) juga memprogramkan rehabilitasi Gedung Kantor Kecamatan Sapeken sebesar Rp736.627.669.
“Yang juga termasuk pada pembangunan MCK dan IPAL di Pondok Pesantren (Ponpes) Salafiyah Nuril Islam sebesar Rp140 juta,” ungkapnya.
Dengan pelaksanaan kegiatan pada pembangunan di Kecamatan Sapeken diadakan oleh Dinas Pendidikan, dengan total anggaran sebesar Rp5.170.111.000.
“Dengan program yang meliputi kegiatan pengelolaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan kegiatan pengelolaan pendidikan non formal atau kesetaraan,” terangnya
Ia juga berharap dukungan dari semua lapisan masyarakat Kecamatan Sapeken untuk memberikan dukungan pada pelaksanaan kegiatan pembangunan yang sudah direncanakan oleh Pemkab Sumenep pada APBD 2022
“Dengan harapan pada Program pembangunan yang merupakan suatu komitmen Pemkab Sumenep, untuk terus berupaya melakukan pemerataan pembangunan yang ada di wilayah kepulauan,” pungkasnya. (Fathor)