Banyuwangi, Investigasi.today – Belasan kapal di Banyuwangi rusak dan tenggelam. Kali ini berada di Selat Bali. Ya, cuaca buruk benar-benar menghantui warga pesisir khususnya para nelayan di Banyuwangi. Akibat hantaman gelombang tinggi, angin kencang disertai hujan beberapa waktu.
Kapal milik nelayan Pantai Satelit di sisi utara Pelabuhan Ikan Muncar itu mengalami rusak dan beberapa lainnya tenggelam. Kapal yang sejatinya terparkir di dermaga pelabuhan setempat itu justru hancur karena hantaman gelombang.
Kimin salah seorang pemilik kapal di Pantai Satelit Muncar menyebut, salah satu kapalnya mengalami rusak. Selain miliknya ada belasan kapal lain juga mengalami hal yang sama. “Satu milik saya, ada empat lainnya tenggelam dan belasan lainnya rusal. Total ada 12 an kapal yang menjadi korban,” katanya, Minggu (9/7/2023).
Menurut Kimin, kejadian paling parah itu terjadi pada Jumat (7/7/2023) kemarin. Saat itu Kecamatan Muncar khususnya di sepanjang pantai yang berbatasan dengan Selat Bali itu terlihat adanya peningkatan tinggi gelombang. Ditambah hujan disertai angin kencang. “Ya akibatnya banyak kapal tenggelam karena cuaca tidak bersahabat,” ungkapnya.
Meski demikian tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Akan tetapi, sejumlah pemilik kapal dipastikan mengalami kerugian cukup besar. “Belum bisa memastikan taksiran kerugiannya, tapi kira-kira total mencapai ratusan juta,” pungkasnya.
Akibat cuaca buruk tersebut membuat hasil tangkapan ikan nelayan setempat turun. Terlebih banyak nelayan yang mengurungkan niatnya untuk melaut demi keselamatan. (Slv)