Gresik, investigasi.today – Mata siswi Sekolah Dasar (SD) Negeri di kabupaten Gresik mengalami kebutaan setelah dicolok kakak kelasnya menggunakan tusuk bakso.
Kejadian bermula saat siswi kelas 2 berinisial SAH (8) itu enggan memberikan uang jajannya ketika diminta paksa (dipalak) kakak kelasnya pada 7 Agustus lalu. Mata siswi tersebut kemudian dicolok.
Ayah korban, Samsul Arif (36) menceritakan SAH dipalak kakak kelasnya di sekolah. Mata putri pertamanya itu dicolok tusuk bakso hingga mengalami pendarahan.
“Mengadu pulang dengan menangis, ketika itu memang ada kegiatan sekolah. Lomba semarak kemerdekaan,” ungkap Samsul, Sabtu (16/9).
“Waktu itu ada luka sedikit, karena di seragamnya ada bekas darah. Sekarang sudah bersih karena dicuci,” ungkapnya.
Saat pulang sekolah itu SAH juga mengeluh mata kanannya tidak bisa melihat. Sehingga Samsul langsung membawa anaknya ke rumah sakit.
“Saya bawa ke Rumah Sakit Cahaya Giri yang berada di Bringkang, Menganti. Kemudian dirujuk ke Rumah Sakit RSMM Jawa Timur hingga akhirnya dirujuk lagi ke RSUD Dr Soetomo,” terangnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan di RSUD Dr Soetomo, ungkap Samsul, ada kerusakan pada syaraf mata kanan putrinya. Hal itu membuat mata kanan SAH tidak bisa melihat.
Samsul sudah melaporkan peristiwa penganiayaan ini kepada Polres Gresik pada 28 Agustus 2023. Itu setelah pihak sekolah dan Polsek Menganti enggan memberikan rekaman CCTV dengan alasan CCTV rusak.
“Iya benar, saat ini masih kami selidiki. Kami masih mengumpulkan bukti-bukti dan memeriksa beberapa saksi,” kata Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan. (Ink)