Kediri, Investigasi.today – Wakil Gubernur Jatim Drs. H. Saifullah Yusuf mengingatkan para mahasiswa khususnya yang baru masuk (maba) untuk selalu membekali diri dengan kompetensi dan keterampilan.
Pesan tersebut disampaikannya saat menghadiri Penutupan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) di Universitas Nusantara PGRI Kediri, Kota Kediri, Jumat (29/9).
Ia mengatakan, keterampilan merupakan hal penting yang harus dimiliki oleh maba. Karena ilmu jika ditambah dengan keterampilan akan menghasilkan sesuatu yang bermanfaat dan produktif ketika berada di dunia kerja maupun masyarakat.
“Kepada anak anakku semua, bekali diri anda dengan ilmu dan keterampilan yang cukup. Terlebih, memiliki keahlian maupun skill lain sehingga anda akan lebih cepat untuk menjadi orang sukses,” ujarnya.
Dihadapan sekitar 977 mahasiswa baru dari 5 fakultas, Gus Ipul sapaan akrabnya meminta mahasiswa untuk giat belajar dan mampu mencari ilmu sebanyak banyaknya. Tak lupa, mahasiswa harus lebih banyak bersyukur karena dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Berdasarkan data, masyarakat yang melanjutkan ke PT hanya 31%. Untuk itu, kepada mahasiswa wajib bersyukur karena masuk dalam prosentase kecil yang bisa melanjutkan ke PT. “Bersyukur ini penting dilakukan, karena tidak semua lulusan SMA sederajat yang bisa melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi/PT,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Gus Ipul juga memberi apresiasi terhadap Universitas Nusantara PGRI Kediri yang terus memperbaiki diri dengan cara meningkatkan kualitas serta mutu pendidikam sehingga menjadi perguruan tinggi terbaik di Jatim.
Sementara itu, Rektor Universitas Nusantara PGRI Kediri Dr. Sulistiyono M.Si mengatakan, bahwa kampus ini merupakan kampus yang mengedepankan ilmu pengetahuan dengan didasari jiwa nasionalisme sekaligus kebangsaan yang tinggi. “Plihan saudara untuk belajar dan mengembangkan kompetensi disini sudah tepat. Diharapkan, mahasiswa baru ini akan muncul ilmuwan ilmuwan besar yang tidak mengabaikan ilmu dan kebangsaan,” ujarnya.
Ia meyakini, kampus ini akan tumbuh dan berkembang mengikuti perkembangan zaman dan ilmu pengetahuan. “Saya yakin, kampus ini akan menjadi perguruan tinggi besar. Semua itu tidak akan terwujud tanpa adanya dukungan dari semua pihak termasuk anak anak yang akan belajar disini. Semoga kelak dari kampus ini akan lahir pemimpin pemimpin bangsa dan negara,” tutupnya. (Yit/Pri)