Respon Cepat Polsek Abiansemal
“ Amankan ABG Pelaku Rusak Mobil”
Balu, investigasi.today – Polda Bali – Polres Badung “ Polres Badung Bersahabat ” Segerombolan pelajar SMK merusak sejumlah mobil di wilayah Mengwi dan Abiansemal, Minggu (8/10) malam. Dengan mengendarai sepeda motor, mereka melempari sejumlah kendaraan di pinggir jalan. Diduga para ABG itu melakukan aksinya berulang kali dengan tujuan mencari sensasi.
Informasi dihimpun, Senin (9/10) kemarin, para pelajar yang sebagian besar bersekolah di wilayah Abiansemal dan Mengwi tersebut mengendari sepeda motor secara bergerombol. Dengan membawa batu hitam dan batu karang, mereka menuju wilayah Abiansemal dari Mengwi. “Layaknya geng motor, mereka berkeliling mencari sasaran saat tengah malam. Dalam perjalanan itu mereka melempari berbagai jenis mobil yang parkir maupun yang melintas,” kata sumber.
Namun saat melempari kaca mobil pikup dan Avansa di Banjar Beneh Kawan, Blakiuh, Abiansemal, Badung, dua orang berhasil ditangkap OPetugas Kepolisian. Mereka berinisial Kadek DD (16), asal Banjar Gambang, Mengwi dan I Wayan GS (15), asal Banjar Delod Bale Agung Mengwi. “Keduanya ditangkap pada Minggu malam sekitar pukul 23.30,” imbuhnya.
Dari keterangan keduanya, enam pelaku lainnya kembali ditangkap. Mereka, berinisial Kadek YA, pelajar kelas 10, SMK Karisma. Wayan WY, pelajar SMK PGRI 2 Badung. Kadek DA, pelajar SMK PGRI 1 Badung. Ketut Agus JD, pelajar SMK PGRI 1 Badung. Made Gede Nu, pelajar SMK PGRI 1 Badung. Dan terakhir Putu MDS, pelajar SMK PGRI 1 Badung.
Setelah digiring ke Mapolsek Abiansemal, para pelaku mengaku melempar mobil di delapan TKP. Diantaranya mobil Avansa di Desa Blahkiuh, mobil pikup di Desa Blahkiuh, mobil pikup warna hitam di Jalan Latusari, mobil truk Aqua di Jalan Latu menuju Penarungan, mobil pikup di Banjar Lebahsari, Mambal, truk yang sedang parkir di depan pabrik Aqua Latusari, Mambal, mobil di Sibang Kaja, mobil pikup serta mobil kijang Rover di Sangeh, Abiansemal. “Akibatnya mobil yang dilempar rusak, sepert pecah kaca, penyok pada kap mesin, bagian atas , dan pintu belakang,” ujar sumber.
Sementara Kapolsek Abiansemal Kompol Weca mengatakan, para pelaku masih menjalani pemeriksaan di polsek. Modus mereka melempar mobil kemudian melarikan diri. “Alasan mereka melakukan aksinya karena iseng. Namun kami menduga mereka hanya mencari perhatian karena kurang kasih sayang oleh orang tuanya,” ucapnya.
Dilanjutkannya, beberapa minggu terakhir kasus pelemparan mobil beberapa terjadi di wilayah hukum Polsek Abiansemal. Diduga kuat aksi tersebut dilakukan oleh para pelaku. (iskandar)