Tapanuli Selatan, investigasi.today –Badan Usaha Milik Desa Bersama Sarasi Kecamatan Angkola Selatan menggelar Musyawarah Antar Desa (MAD), Pertanggungjawaban Badan Usaha Milik Desa Bersama Sarasi di Aula Sopo Godang Kantor Camat Angkola Selatan, Senin kemarin.
Dalam acara laporan pertanggungjawaban Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) tersebut, diadakan juga pemberian santunan kepada 39 anak yatim yang berasal dari Desa/Kelurahan se-kecamatan Angkola Selatan.
Camat Angkola Selatan Zamhir SE, saat membuka acara tersebut mengungkapkan bahwa grafik pertumbuhan dari sisi pinjaman mengalami kenaikan, untuk itu dia menghimbau kepada seluruh peserta yang hadir agar mendukung perkembangan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes), sehingga bisa menjadi seperti bank. Dia juga menambahkan, dengan menabung di Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) aman dan terjamin sebab Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) bersama sarasi memiliki badan hukum, ujar Zamhir.
Sementara kepala Badan pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Tapanuli Selatan, Ginda Uli Pasaribu S. Sos menegaskan bahwa Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) bersama sarasi merupakan milik bersama, untuk itu mari bersama menabung di Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) untuk ikut bersama membangun Tapsel,” ujarnya.
Sementara Kepala unit Simpan pinjam Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Kecamatan Angkola Selatan Siti Meida Nasution dalam laporan pertanggungjawabannya menjelaskan bahwa modal Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) bersama sarasi sampai saat ini berjumlah Rp. 2.963.236.613. Dia juga menambahkan bahwa Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) bersama Sarasi saat ini bergerak di bidang unit usaha simpan pinjam dan unit usaha barang dan jasa.
Turut hadir dalam acara tersebut, Siswo SE Kepala Divisi Tekhnik Bumdes Tapsel, Kepala Desa dan Lurah se-Kecamatan Angkola Selatan,  dan 20 kelompok Simpan Pinjam Perempuan (SPP) yang mendapatkan reward dari bumdes Tapsel. (RUDIANSYAH SIKUMBANG)