Sidoarjo, investigasi.today – Penipuan properti berkedok pembelian rumah dengan harga murah mulai marak terjadi. Puluhan warga Sidoarjo mendatangi Mapolresta Sidoarjo untuk melaporkan penipuan yang mereka alami.
Seperti ramai diberitakan, 81 dari 200 korban korban melaporkan PT Papan Agung Solusion atau PT PAS ke Mapolresta Sidoarjo, Selasa (20/3).
Para nasabah merasa tertipu karena lokasi perumahan yang ditawarkan ternyata bukan milik PT PAS, melainkan perumahan yang sedang dibangun oleh pengembang lain.
Mereka awalnya tergiur dengan penawaran PT PAS karena uang muka dan cicilan yang ditawarkan relatif murah.
Para korban hanya dibebankan uang muka sebesar Rp 10 juta sedangkan uang tanda jadi sebesar Rp 2 juta, sementara itu untuk biaya cicilan per bulan hanya Rp 3,5 juta selama 8 tahun.
Salah seorang korban penipuan Endah Rahayu mengatakan “Kita mencicil rumah, terrnyata tanah itu bukan pemilik pengembang, jadi kita dibohongi oleh PT PAS”, katanya dengan nada sedih.
Hingga saat ini, aparat Polres Sidoarjo masih mencari keberadan pemilik PT PAS, total kerugian para korban mencapai 2,4 miliar (yut)
