Papua, Investigasi.today – Buntut insiden mahasiswa Papua di daerah Jawa Timur tepatnya di Malang dan Surabaya memicu demonstrasi besar-besaran yang dilakukan masyarakat Papua dan membuat lalu lintas di seputar Kota Manokwari, Papua, lumpuh total, Senin (19/8).
Aksi massa dipusatkan di Jalan Trikora Wosi, Jalan Yos Sudarso dan Jalan Merdeka Manokwari.
Akibat aksi massa Ini, sejumlah ruas jalan dan jalur-jalur menuju jalan protokol sudah ditutup. Tidak hanya itu, Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Papua Barat dibakar massa dan sejumlah kendaraan juga dibakar massa yang mengamuk.
Aparat TNI dan Polri berjaga-jaga di setiap titik.
Saat ini polisi masih berjaga di lokasi dan berusaha menenangkan massa yang bergejolak. Aparat masih berkoordinasi dan belum melakukan tindakan secara langsung. Saat ini Kapolda, Pangdam XVIII Kasuari dan Wakil Gubernur Papua Barat juga tokoh agama dan masyarakat masih menjalin komunikasi dengan perwakilan unjuk rasa.
Sementara itu, aksi demonstrasi juga akan dilakukan oleh ribuan orang dari berbagai organisasi pemuda di kantor Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Papua di Jayapura, Senin (19/8) siang ini.
Rencana demonstrasi organisasi kepemudaan ini sudah ramai di media sosial Facebook sejak dua hari terakhir. Saat ini para pedemo sedang bersiap untuk menuju kantor DPR Papua namun belum diketahui secara pasti titik kumpul dari para pendemo.
Kabar rencana demonstrasi ribuan orang ke kantor DPR Papua itu membuat jalan di sekitar Jayapura tidak seramai biasanya. Banyak warga memilih tak keluar rumah untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan terjadi. Sejumlah petugas kepolisian dan TNI sudah bersiaga di Kota Jayapura. (Ink)
