Teks foto ; Ketua BPD (Asran) saat di lokasi proyek Jembatan yang diduga fiktif
KETAPANG, investigasi.today –
Berdasarkan hasil konfirmasi investigasi.today , dengan Ketua BPD Desa Tanjung Pasar Kecamatan Muara Pawan Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat , pada (11/2), Asran menjelaskan bahwa pembangunan Jembatan di Rt. 1 Dusun Sehebar dengan dana sebesar Rp. 27.784.000,00 , Laptop, Notebook, Printer, serta Kursi dan Meja Kerja didiga fiktif.
Sedangkan di dalam laporan realisasi penyerapan dana Desa Tahun Anggaran 2017 , yg telah dibuat Pj. Kepala Desa Tanjung Pasar M. Hasan, SE pada tanggal 31Desember 2017 , pembangunan Jembatan presentasi realisasi fisiknya di nyatakan sudah 22 persen.
Untuk Laptop, Notebook, printer, serta Kursi dan Meja Kerja petsentasenya dinyatakan 100 persen kata Ketua BPD asran.
Selain itu, Asran mengatakan bahwa sampai saat ini photo copi perdes yang diminta ,tidak pernah di kasikan oleh Pj. Kepala Desa Tanjung Pasar.
Asran menambahkan bahwa SPJ ADD, DD Tahun Anggaran 2017 yang disampaikan kepada pihak PMD Kabupaten Ketapang BPD tidak pernah tahu apa lagi menandatangan atau mengetahui SPJ tersebut.
Dalam hal ini Pj. Kepala Desa Tanjung Pasar , sangat tidak trasparan. Asran meminta kepada pihak PMD Kabupaten Ketapang, Inspektorat , Bupati dan pihak yang berwenang khususnya Kepolisian agar segera melakukan penyelidikan terhadap Pj. Kepala Desa Tanjung Pasar terkait dengan penggunaan dana ADD dan DD ungkap Asran. (Rahman)
