Saturday, July 5, 2025
HomeBerita BaruHukum & KriminalDisodomi Tetangga Sendiri, Bocah 9 Tahun di Gresik Trauma Berat

Disodomi Tetangga Sendiri, Bocah 9 Tahun di Gresik Trauma Berat

Gresik, investigasi.today – Seorang anak laki-laki (9) di Bungah, Gresik mengalami trauma berat usai menjadi korban pencabulan oleh tetangganya sendiri.

Peristiwa itu terjadi sekitar 7 bulan lalu. Saat itu korban bersama teman-temannya sedang memancing di sekitar pantai dekat rumahnya. Tak berselang lama, pelaku berinisial AH (19) menghampiri korban.

“Kejadiannya itu pada April lalu, tepatnya pada tanggal 30 April 2022. Pelakunya masih tetangga kita,” beber ST, orang tua korban, Selasa (29/11).

ST melanjutkan, pelaku kemudian mengajak putranya ke tempat sepi. Setelah menjauhkan korban dari kedua temannya, pelaku melancarkan aksi bejatnya. Secara paksa AH memasukkan alat kelaminnya ke mulut korban.

“Tidak hanya itu, anak saya juga disodomi oleh pelaku. Jika tidak mau, pelaku mengancam akan mengikat tangan anak saya ke pohon,” tambah ST.

Tentu saja, peristiwa menggerikan itu membuat korban trauma dan ketakutan ketika berjumpa dengan orang tak dikenal. Oleh karena itu, SH meminta anaknya untuk menceritakan kejadian yang dialami saat itu.

“Setelah kejadian itu, satu bulan penuh anak saya tidak keluar rumah, hanya mengurung diri. Anak saya sekarang masih takut ketemu orang tidak dikenal dan tidak berani main jauh-jauh dari rumah,” tutur ST.

Orang tua korban memutuskan melaporkan aksi biadab itu ke polisi. Pada 23 Mei 2022, keluarga korban resmi melaporkan pelaku ke Polres Gresik.

“Memang setelah kejadian tersebut, keluarga terduga pelaku beberapa kali datang ke rumah untuk meminta maaf dan ingin berdamai. Tapi kami tidak mau. Kami takut ada korban lainnya,” terang SH.

Sayang, sudah sekitar enam bulan setelah melaporkan kejadian itu, perkembangan kasusnya belum ada kepastian. Orang tua korban masih terus berjuang mencari keadilan untuk anak laki-lakinya.

Sementara itu, Kanit PPA Sat Reskrim Polres Gresik Ipda Hepi Muslih memastikan proses penyelidikan masih terus berjalan. Pihaknya sudah melakukan pemeriksaan dan pemanggilan terhadap korban, saksi-saksi, dan terduga pelaku.

“Penyelidikan tetap berlanjut, seminggu lagi kita beri info lagi,” kata Hepi. (Slv)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -



Most Popular