
Jakarta, Investigasi.today – Anggota Komisi III DPR RI Trimedya Pandjaitan mengaku telah mendengar sejumlah nama kandidat yang akan menggantikan Komjen Pol Gatot Eddy Pramono sebagai Wakapolri. Sebab, Gatot akan memasuki masa pensiun pada 28 Juni 2023.
Sejumlah nama yang berpotensi mengisi posisi Wakapolri di antaranya Kabaharkam Polri Komjen Pol Fadil Imran, Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto, Irwasum Polri Komjen Pol Ahmad Dofiri, hingga Kalemdiklat Polri Komjen Pol Purwadi Arianto.
“Ada Pak Puadi, kemudian Pak fadil, Pak Dofiri, juga nama-nama yang kita dengar Pak Kabareskrim, itu kita dengar yang idealnya menurut saya, orang-orang itu apakah benar salah satu yang tadi disebutkan,” kata Trimedya kepada wartawan, Kamis (22/6).
Politikus PDI Perjuangan mengakui, pergantian Wakapolri merupakan sepenuhnya kewenangan internal Polri. Namun, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meyakini, akan berkonsultasi terlebih dahulu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menentukan siapa sosok yang akan menjadi orang nomor dua di Polri.
“Tentu harapan kita, pertama, bisa bersinergi dengan Kapolri. Kedua, bisa membantu Kapolri untuk menuntaskan prilaku anggota Polri,” ucap Trimedya.
Selain itu, Trimedya mengingatkan Polri bisa menjaga netralitas menjelang Pemilu 2024.
“Ketiga ya bisa menjaga netralitas, Polri dalam pileg pilpres, apalagi serentak nanti 14 Februari 2024,” pungkas Trimedya. (Slv)