Gresik, Investigasi.today – Untuk lebih memberdayakan masyarakat dalam meningkatkan dukungan terhadap para milenial dalam kewirausahaan. Serta dalam mensukseskan nawa karsa diprogram 99 hari kerja Bupati Gresik Fandi Akmad Yani.
Pemerintah Kabupaten Gresik melalui Dinas pemuda dan Olahraga menyelenggarakan Forum Grup Discussion Gresik Jagoan yang mengambil tema Start-up Gresik bangkit bersama Gresik Jagoan.
Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah atau yang akrab disapa Ning Min bersama Wakil Ketua DPRD Gresik Mujib Ridwan membuka kegiatan yang diikuti 60 orang tersebut di Gedung Wahana Ekspresi Poesponegoro (WEP) II pada Selasa (25/5/2021).
Dalam sambutannya, Ning Min menyebutkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) bahwa jumlah generasi millenial di kabupaten Gresik mencapai 32,6 prosen atau 432.821 orang.
“Jumlah generasi milenial yang besar tersebut membutuhkan pengelolaan dan pendekatan kebijakan yang tepat, sehingga bisa menjadi bonus demografi dan bukan menjadi bencana demografi” katanya.
Menurutnya, pengelolaan dan kebijakan yang tepat diharapkan mampu mendorong penurunan angka Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Kabupaten Gresik yang saat ini sebesar 8,21 persen.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap ada peningkatan investasi untuk industrialisasi serta MKM. Kebijakan yang inovatif dan strategis merupakan salah satu cara untuk mendorong minat generasi millenial untuk berwirausaha” tandasnya.
Wabup Juga menyampaikan pendapat salah seorang pemilik star-Up terkemuka, katanya Ekonomi akan maju bila banyak masyarakatnya yang berwira usaha.
Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Nuri Mardiana mengatakan bahwa tujuan kegiatan FGD, Start-up Gresik bangkit bersama Gresik Jagoan merupakan program pemberdayaandan pengembangan wirausaha pemuda. Gresik Jagoan adalah jaringan komunitas anak muda berwirausaha.
Selama tahun 2021, kegiatan ini dilaksanakan sebanyak 2 kali. Untuk yang pertama kali ini selain para wirausaha milenial, kami mengundang kami mengundang para stakeholder para pemangku kepentingan dari unsur Lembaga Pendidikan, perguruan tinggi, pondok pesantren, perbankan dan perusahaan.
Pembicara dan narasumber kegiatan ini yaitu, Tyas Ajeng Nastiti Founder/CEO Of Sekarves Indonesia dan assessor For Indonesia Creative City Network. Alfina Co Founder PT. Monura Putra Nelayan Gresik. Gigih Prihantono Dosen FEB Unair (Tim Ahli Bupati) dan Dhimas Arya Putra Owner Geprek Mang Soetta. ( Slv)