Sumenep, investigasi.today – Kehadiran program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, dalam pelayanan kesehatan atau lebih dikenal dengan sebutan Universal Health Coverage (UHC), benar-benar diterapkan oleh Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Moh. Anwar yang dipimpin Direktur dr. Erliyati.
Direktur RSUD dr. H. Moh. Anwar dr. Erliyati kembali memberikan edukasi kepada masyarakat di ujung timur pulau Madura, bahwa berobat ke rumah pelat merah milik Pemerintah Kabupaten Sumenep semuanya gratis tanpa dibebani masalah biaya, cukup menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Keluarga (KK) saat berobat ke RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep.
Kasi Humas RSUD dr. H. Moh. Anwar, Arman Andika Putera ditanya terkait bagaimana dengan warga Kabupaten Sumenep yang berobat secara pribadi karena dia orang kaya dengan membayar sendiri terhadap rumah sakit.
“Jadi kami dari pihak rumah sakit hanya melaksanakan program dan kebijakan dari pada Bupati Sumenep Ra Achmad Fauzi wongso Judo SH. MH dan pihaknya terus berinovasi dan mengedukasi kepada masyarakat dan pasien agar Program Bupati ini betul betul masyarakat merasakan pelayanan kesehatan pasien, baik di RSUD dr H Moh Anwar Sumenep atau berobat di Rumah Sakit Seluruh Indonesia pasien cukup tunjukan KTP dan KK“, terangnya.
“Berobat ke rumah sakit (RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep) sekarang gratis. Warga cukup tunjukkan KTP atau KK Kabupaten Sumenep”, ungkapnya.
“Pihaknya juga meyampaikan kepada masyarakat kabupaten Sumenep , kami tekankan sekali lagi, berobat ke rumah sakit sekarang gratis. Program berobat gratis ini bukan berarti Rumah Sakit tidak di bayar dalam arti kata program ini merupakan program Bupati dan kebijakannya yang anggarannya diambilkan dari dana baik Pusat maupun Provinsi dan kebetulan program Pemkab Sumenep ini dananya di anggarkan dari APBD Kabupaten Sumenep dengan melalui pembayarannya BPJS”, kata Arman
Sampai pada saat ini , Pihak Rumah Sakit Umum Daerah ( RSUD ) dr H Moh Anwar Sumenep sudah melayani lebih dari 1000 pasien dengan Program Gratis berobat Cukup dengan menunjukkan Pasien KTP dan KK.
Sebab selama ini masih banyak pasien yang tidak mengetahui adanya keberadaan program UHC itu yang telah diterapkan Pemerintah Kabupaten Sumenep oleh Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo. Sehingga mereka masih berobat melalui jalur umum, dengan alasan tidak punya BPJS.
Namun, RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep selalu mengedukasi masyarakat yang belum mengetahui keberadaan layanan UHC. Akhirnya, kata dr. Erliyati, setelah diberi penjelasan bahwa semua masyarakat Kabupaten Sumenep saat ini, bisa berobat secara gratis hanya dengan menunjukkan KTP atau KK, mereka langsung bergembira dan mengucapkan terima kasih.
“Selain itu , RSUD dr H Moh Anwar Sumenep , di bulan Agustus 2023 ini , menjelang Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia akan memberikan banyak program pelayanan yang sebelumnya belum diterapkan oleh RSUD dr H Moh Anwar Sumenep”, imbuhnya .
Kasi Humas RSUD dr H. Moh. Anwar Sumenep , Arman Andika Putera menyampaikan bahwa yang sebenarnya dengan pengobatannya tidak digratiskan, akan tetapi pembiayaannya ditanggung Pemkab Sumenep melalui BPJS. yang anggarannya dari APBD setempat.
“Dengan harapan Program UHC ini, masyarakat bisa senang berobat dengan gratis tanpa di pungut biaya sepersenpun berobat ke RSUD Sumenep,” pungkasnya. (Fathor)
