Oku selatan, investigasi.today – Korban bencana longsor di kecamatan sungai Are Desa Cukohnao Oku Selatan seperti mendapatkan bulan dengan kedatangan Gubernur Sumsel H.Alex Noerdin. Kedatangannya menjadi salah satu obat mujarab yang bisa meringankan beban serta mengurangi sedikit kesedihan korban bencana longsor.
“Duka korban adalah duka kita juga,” kata Alex Noerdin. Bencana ini telah memakan nyawa sebanyak 6 nyawa dari 9 korban itupun dari 2 desa yakni desa Cukohnao dan desa Sadau Jaya. maka dengan didampingi Bupati Oku Selatan, Popo Ali Gubernur Sumatra Selatan mengunjungi satu persatu korban bencana longsor di puskesmas,sabtu (18/11/2017).
Alhamdulillaah,hari ini berkesempatan hadir secara langsung untuk melihat saudara saudara kita yang tertimpa musibah tanah longsor di kecamatan sungai Are Kabupaten Oku Selatan. “Semoga kedatangan saya dengan sedikit bantuan yang dibawa mengurangi kesedihan dan beban keluarga korban musibah”, ungkapnya.
Raut sedih dan harupun tampak jelas terlihat diwajah orang nomor satu di Sum-Sel ini,ketika melihat anak berumur 10 tahun bernama Juwita yang kehilangan kedua orangtuanya akibat bencana tersebut.
Dengan logat Palembang Alex Noerdin berkata “Haru raso hatiku,laju teringat cucuku dirumah, anak sekecik ini sudah tidak ado tempatnyo betumpu dan besandar, siapo lagi yang nolongnyo kalau bukan kito yang nolongnyo”, ucapnyo dengan logat Palembangnyo yang kental.
Maka dari itu Bpk Alex Noerdin meminta kepada Bupati Oku Selatan Popo Ali, supaya pendidikan Juwita diperhatikan dan beliau pun berupaya memberikan bea siswa setinggi tingginya, supaya anak kelas 5 SD ini beserta korban lainya mendapatkan bantuan dan kehidupan yg lebih baik lagi.
Beliaupun menghimbau kepada masyarakat, dikarnakan musim penghujan rawan bencana longsor dan banjir, untuk tidak mendirikan rumah dekat dengan tepi tebing dan mengungsi ketempat yang lebih baik dan aman, lebih baik mencegah dari pada sudah kejadian. (tomi)