Sumenep, investigasi.today – Kunker ke Pulau Sapeken, Kapolres Sumenep, Madura Jawa Timur, hadiri Pentas Seni Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dan bazar di SMA Negeri 1 Sapeken. Selasa (14/05).
Kegiatan tersebut berlangsung Selasa 14 Mei 2024 malam dengan mengangkat tema “Penguatan Kearifan Lokal Melalui Aksi Market Day”.
Kegiatan pentas seni ini ditampilkan oleh siswa-siswi yang telah menerapkan Kurikulum Merdeka.
Kehadiran orang nomor satu dilingkungan hukum Polres Sumenep disambut hangat oleh siswa siswi, para guru dan wali murid.
Pada kesempatan tersebut Kapolres Sumenep AKBP Henri Santoso S.H., S.I.K., M.M memberikan Motivasi kepada para siswa SMA Negeri 1 Sapeken untuk masuk anggota Polri.
Beberapa arahan sekaligus nasihat Kapolres Sumenep disampaikan kepada siswa siswi yang ingin menjadi anggota Polri.
Kapolres Sumenep AKBP Henri Santoso mengingatkan pelajar yang ingin ikut tes seleksi calon perwira, bintara maupun tamtama untuk mempersiapkan diri baik itu akademik, fisik maupun mental, ” tuturnya
“Tetap menjaga pola hidup sehat, berpikir positif, rajin berlatih fisik dan yang tak kalah penting adalah berdoa, meminta pada Tuhan Yang Maha Kuasa, agar hajat yang diinginkan dimudahkan dan dikabulkan oleh Tuhan,” jelasnya.
Bahkan, Kapolres Sumenep menjelaskan kepada siswa siswi SMA Negeri 1 Sapeken apa itu Polisi. Lalu, bagaimana tugas dan tanggungjawabnya.
Didepan siswa siswi dan para undangan, Kapolres juga menyampaikan anak-anak jangan ditakuti sama Polisi. Karena Polisi itu umumnya baik-baik dan menjadi pelayan masyarakat.
Lanjut Kapolres, cita-cita menjadikan anak seorang Polisi, harus sejalan dengan perjuangan masyarakat dalam menangkal narkoba di Kampungnya. Masyarakat harus membantu tugas Polisi.
“Mari kita jaga anak-anak kita, para generasi penerus, dan Kampung yang kita cintai ini dari bahaya narkoba. Jangan biarkan, para bandar bebas memasukkan barang haramnya ke sini. Segera lapor ke kami, bilamana menjumpai hal itu,” tegasnya. (Fathor)