Friday, July 4, 2025
HomeBerita BaruJatimHarga Beras dan Bumbu Dapur di Mojokerto Merangkak Naik Jelang Nataru

Harga Beras dan Bumbu Dapur di Mojokerto Merangkak Naik Jelang Nataru

Mojokerto, Investigasi.today – Harga sejumlah bahan kebutuhan pokok dan bumbu dapur di Kota Mojokerto terus merangkak naik jelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru). Seperti harga beras dan bumbu dapur di Pasar Tanjung Anyar Kota Mojokerto.

Di pasar terbesar kota dengan tiga kecamatan ini, harga kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan cukup signifikan yakni beras IR 64. Harga beras IR 64 yang semula Rp10 ribu per kilogram kini naik menjadi Rp11.500 per kg, beras bramu dari Rp12 ribu per kg kini mencapai Rp13 ribu per kg.

Salah satu pedagang beras di Pasar Tanjung Anyar, Karsim (65) mengatakan, harga beras terus merangkak naik dalam sepekan ini. “Kenaikannya itu terus menurus,” ungkapnya, Senin (19/12/2022).

Warga Kelurahan Kedundung, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto itu mengatakan faktor kenaikan harga beras dipicu minimnya stok di tingkat petani. Selain itu, lanjut Karsiman, permintaan beras meningkat sementara pasokan minim.

“Naik nggak ada barang, kalau permintaan ya banyak karena memang suplainya sedikit. Dari biasanya 3 ton, kini hanya sekitar 1 ton. Kalau bisa beras harganya normal, stabil karena hasilnya juga sedikit kalau penjualannya tetap,” harapnya.

Sementara itu, salah satu pedagang bumbu dapur di Pasar Tanjung Anyar, Vriske Indira (28) membenarkan harga sejumlah bumbu dapur mengalami kenaikan. “Seperti bawang merah dari Rp32 ribu per kg kini mencapai Rp36 ribu per kg,” jelasnya.

Harga bawang merah naik sejak lima hari lalu. Sedangkan, bawang putih naik Rp2.000 per kg dari Rp24 ribu per kg kini Rp26 ribu per kg. Namun harga cabai cenderung turun dari Rp32 ribu per kg hingga Rp34 ribu per kg kini sekitar Rp28 ribu per kg. (Slv)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -



Most Popular