Solo, investigasi.today – Koperasi Karyawan Keluarga Besar Petrokimia Gresik (K3PG) sebagai Distributor Utama Pupuk Non-subsidi Retail Petrokimia Gresik memberikan apresiasi kepada Distributor dan Kios unggulan di bawah naungannya.
Ketua Pengurus K3PG, Rohmad ditemui di ruang kerjanya di Gresik, Kamis (27/2) menyampaikan bahwa, hari ini pihaknya memberikan apresiasi atau reward untuk Distributor dan Kios Pupuk Non-subsidi Retail Petrokimia Gresik unggulan wilayah Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang dipusatkan di Hotel Paragon, Solo.
“Distributor dan Kios yang mendapatkan reward adalah mereka yang berprestasi dengan realisasi penjualan tertinggi, ujar Rohmad.
Adapun penebusan pupuk non-subsidi retail Petrokimia Gresik yang telah dilakukan K3PG periode Mei hingga Desember 2019 sebesar 14.251 ton atau senilai Rp 89,1 miliar. Sedangkan realisasi penyalurannya kepada petani di periode yang sama mencapai 11.797 ton atau sebesar Rp 76,7 miliar.
“Tentu capaian gemilang ini tidak lepas dari dukungan dan kerja keras dari para Distributor dan Kios. Apresiasi ini adalah wujud terimakasih kami kepada para Distributor dan Kios unggulan,” ujar Rohmad.
Adapun, Distributor Jateng dan DIY yang mendapatkan hadiah utama adalah CV. Madu Ratna. Distributor unggulan asal Kabupaten Blora ini menerima hadiah utama berupa Umroh atau Pelesir Luar Negeri senilai Rp 25 juta.
Sedangkan untuk tujuh Kios unggulan wilayah Jateng dan DIY mendapatkan hadiah berupa logam mulia. Antara lain UD Rahmad (Kab. Blora), UD Wana Tani (Pati), UD Putra Jaya (Pati), UD Sidoluhur (Demak), UD Tani Urip (Tegal), UD Agung Rejeki (Sragen) dan UD Tani Lestari (Bantul). Secara simbolis, apresiasi diserahkan langsung oleh Bendahara Pengurus K3PG, Adityo Wibowo kepada Distributor dan Kios unggulan.
“Apresiasi ini juga merupakan upaya kami memotivasi para Distributor dan Kios untuk menggenjot penjualannya pada tahun 2020 ini, sehingga memperkuat pasar komersial retail Petrokimia Gresik,” ujar Rohmad.
Sementara itu, K3PG ditunjuk sebagai Distributor Utama Pupuk Non-subsidi Retail Petrokimia Gresik sejak tanggal 5 April 2019 lalu. Wilayah yang menjadi tanggungjawab K3PG antara lain Jawa Tengah dan DIY, serta Sumatera Utara dan Aceh.
Kami juga sudah memberikan apresiasi uang sama untuk Distributor dan Kios unggulan wilayah Sumatera Utara dan Aceh pada Selasa (25/2) kemarin, ungkapnya.
Sedangkan salah satu upaya K3PG untuk meningkatkan penjualan pupuk non-subsidi retail Petrokimia Gresik di tahun 2020 adalah dengan menandatangani perjanjian kerjasama fasilitas Distributor Financing (DF) Non-subsidi Retail bersama Bank BRI pada 3 Februari 2020 senilai Rp 25 miliar.
K3PG juga telah menunjuk delapan Distributor untuk wilayah Jateng dan DIY, serta sepuluh Distributor untuk wilayah Sumatera Utara dan Aceh mengoptimalkan pemanfaatkan fasilitas tersebut.
“Langkah-langkah ini merupakan upaya kami sebagai bagian Petrokimia Gresik dalam mendukung suksesnya program Transformasi Bisnis Petrokimia Gresik untuk mewujudkan cita-cita solusi agroindustri untuk pertanian berkelanjutan,” tutup Rohmad.
Sementara itu, dalam acara apresiasi Distributor dan Kios unggulan wilayah Jateng dan DIY ini juga digelar sosialisasi aplikasi PETANI (Penebusan Pupuk Tanpa Antri). Aplikasi berbasis website ini memudahkan Distributor dan Kios dalam melakukan penebusan NPK Phonska Plus secara online. (Slv)
