
Surabaya, Investigasi.today – Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Hermanto tegaskan bahwa kabar penculikan anak di beberapa daerah di Jawa Timur yang beredar di media sosial adalah hoax. Namun, orang nomor satu di korps Bhayangkara di wilayah Jawa Timur ini tetap akan melakukan upaya pencegahan dan menyikapi apabila kemungkinan terjadi di Jawa Timur.
“Yang ada berita hoax, yang kita pastikan di beberapa tempat di Jatim dan kita siapi kemungkinan apabila terjadi di Jatim ada langkah pencegahan,” ujarnya.
Lebih lanjut Toni mengatakan bahwa polisi juga akan melakukan proses hukum terhadap pihak penyebar hoax penculikan yang telah meresahkan orangtua. Langkah polisi adalah melakukan patroli siber terhadap berita-berita yang meresahkan masyarakat.
“Dan akan lakukan takedown berita hoax karena ini akan menimbulkan satu kesesatan pemberitaan dan kecemasan orang tua , kita akan proses dari pemberitaan yang kita pastikan hoax,” tambahnya.
Baru-baru ini muncul narasi penculikan anak yang terjadi di berbagai wilayah. Kabar itupun membuat sebagian orang tua panik. Kabar isi penculikan bukanlah pertama kali, sebelumnya banyak juga isu serupa yang juga dibantah oleh aparat kepolisian. (Slv)