Sampang, investigas.today – Meminimalisir Penyimpangan Anggaran Pilkada, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sampang Madura Jawa Timur ajak Badan Pengawas Keuangan Pembanguan (BPKP) menjadi Tim Asistensi Pengelolaan Dana Hibah di Pilkada mendatang.
Permintaan tersebut di sampaikan saat kunjungan Tim Pokja Perencanaan dan Anggaran KPU Kabupaten Sampang ke kantor BPKP Propinsi Jawa Timur di aula kantor BPKP Propinsi Jawa Timur,mereka di terima oleh Lilis Probowati dan Erwin Setyabudi selaku Pejabat setempat.
Dalam pertemuan itu Addy Imansyah yang memimpin Tim Pokja dari KPU Kabupaten Sampang mengungkapkan maksud dari kedatangannya selain untuk melakukan konsultasi juga mengajak supaya BPKP berkenan menjadi Tim Asistensi dalam Pengelolaan Dana Hibah Pilkada tahun 2018.
” Inisiatif yang dilakukan KPU Kabupaten Sampang semata mata meminimalisir terjadinya penyimpangan dalam pengelolaan anggaran Pilkada,” ucap Addy
Addy Imansyah berharap dengan terjalinnya kemitraan itu BPKP akan selalu mendampingi KPU Kabupaten Sampang dalam setiap tahapan pengelolaan keuangan dari anggaran Pilkada.
Sementara Pejabat BPKP Propinsi Jawa Timur Lilis Probowati mengapresiasi niat KPU Kabupaten Sampang
Menurut Lilis Probowati niat KPU Kabupaten Sampang sebagai bentuk komitmen didalam pengelolaan anggaran sesuai aturan, “Kami siap membantu dan mengawal anggaran Pilkada yang di kelola KPU Kabupaten Sampang,” ujarnya
Sedangkan BPKP Propinsi Jatim siap mereview RAB Pilkada Sampang, review laporan keuangan di setiap akhir kegiatan, mengadakan Bimtek terhadap Angggota KPU beserta jajarannya serta melakukan pendampingan untuk keperluan pemgadaan barang dan jasa. (die)
