Surabaya, investigasi.today – Wakapolda Jatim Brigjen Awan Samoedra didampingi Irwasda Kombes Wahyu Hidayat, Karo SDM Kombes Rastra Gunawan, dan Kabid Propam Kombes Indra Djafar melaksanakan penandatanganan Pakta Integritas Dan Pengambilan Sumpah Pengadaan CPNS Polri Sumber Pelamar Umum T.A 2017 pada hari Jumat (29/09) di Gedung Rupatama Mapolda Jatim.
Dalam acara tersebut dihadiri oleh pejabat utama Polda Jatim, BKN, Dinas Kesehatan Provonsi Jatim, IDI, Dinas Pendidikan Provinsi Jatim, PPNI Provinsi Jatim, Ombusdman RI , PWI Provinsi Jatim, BP3AK, Kopertis wilayah VII dan Kopertais wilayah IV Provinsi Jatim serta 62 CPNS Polri.
Sebelum menyampaikan sambutan Wakapolda Jatim memimpin pengambilan sumpah yang diikuti oleh seluruh peserta CPNS Polri yang hadir dan penandatanganan Pakta Integritas yang ditanda tangani oleh Wakapolda Jatim, Irwasda, Karo SDM, Kabid Propam, Kabid Dokkes, Perwakilan Peserta dan Panitia Seleksi CPNS Polri Panda Jatim T.A 2017.
Dalam Sambutannya Wakapolda Jatim
Menjelaskan bahwa pengadaan CPNS Polri ini bebas dari KKN dan dilakukan secara Jujur, Objektif, Bersih, Transparan dan Akuntabel sehingga proses seleksi dapat berjalan dengan baik dan lancar.” Siapapun yang terlibat percaloan penerimaan CPNS di lingkungan Polda Jatim akan kita secara kode etik dan pidana umum,” Brigjen Awang Samoedra.
Dia menambahkan, untuk para CPNS jangan mudah percaya akan janji seseorang yang bisa menjamin bisa menjadikan pegawai. Apalagi, sampai meminta imbalan untuk bisa jadi pegawai. Penerimaan CPNS dilingkungan Polda Jatim gratis, dan yang terpilih nantinya adalah orang orang memang layak sesuai dengan ketentuan dan persyaratan.” Jangan percaya bila ada orang yang bisa memasukan jadi pegawai, belum tentu bayar pasti jadi. Semuanya transparan, san bila ada yang mengetahui adanya percaloan bisa langsung laporkan ke Propam Polda Jatim,” tegasnya. ( lam/pril )