
Gresik, investigasi.today – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Gresik dan PKB sepakat berkoalisi dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Tahun 2020.
Koalisi keduanya dipublikasikan dalam ‘Deklarasi Koalisi Program Kerakyatan’ di RM Joyo Hartono, Jalan Raya Bunder, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, pada Rabu (18/12).
Koalisi keduanya menguasai hampir separuh kursi di DPRD Gresik, yaitu 19 kursi dari 50 kursi total, dimana PDI Perjuangan memiliki enam kursi dan mendapat jatah Wakil Ketua Dewan. Sedangkan PKB mengantongi 13 kursi dan mendapatkan jatah Ketua Dewan. Koalisi keduanya lebih dari cukup memenuhi persyaratan 20 persen partai pengusung dalam pilbup.
“Hingga detik ini rekomendasi untuk pasangan calon yang akan kami using memang belum turun dari DPP (Dewan Pimpinan Pusat). Tapi kami yakin koalisi ini akan mampu menciptakan Gresik semakin baik,” ujar Ketua DPC PDI Perjuangan Gresik, Mujid Riduan.
“Pertemuan ini sebenarnya awal dari koalisi antara PKB dan PDI Perjuangan untuk kemenangan Pilkada 2020. Nanti biar PKB yang menduduki posisi sebagai Calon Bupati, sedangkan PDIP sebagai Calon Wakil Bupatinya,” tambah Mujid Riduan yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Gresik itu.
Dengan kesepakatan koalisi ini, lanjut Mujid, nantinya akan disampaikan ke pihak DPP untuk menjadi pertimbangan tersendiri. “Bahwa kita berdua ini sudah sehati dan memiliki visi misi yang sama. Dari situ akan menjadi pertimbangan DPP dalam memutuskan turunnya rekomendasi,” ungkap Mujid.
Ketua DPC PKB Gresik Moh Qosim menambahkan, pertemuan ini menjadi wujud komitmen antara PKB dan PDIP untuk mengambil sikap yang sama dalam menjalankan program-program kerakyatan. “Kita berdua ini punya basis yang sama. Baik basis masyarakat pertanian maupun warga Nahdliyin,” kata Qosim.
Dijelaskan, program kerakyatan yang disepakati dalam deklarasi kali ini meliputi beberapa isu. Diantaranya soal pendidikan, kesehatan, pertanian, kemiskinan, ketenagakerjaan, banjir dan destinasi wisata. “Program-program kerakyatan inilah yang akan kita dorong dan dukung bersama-sama,” pungkas Wakil Bupati Gresik ini. (Slv)