Surabaya, Investigasi.today – Pelaksana Harian (Plh) Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Jawa Timur, H Budi Sulistyono mengajak seluruh elemen partai lebih memacu kerja-kerja kepartaian dan kerakyatan, untuk memenangkan kontestasi pemilu di 2024. Baik Pileg, Pilpres, maupun Pilkada tahun 2024.
Meroketnya elektabilitas PDI Perjuangan dan bakal Calon Presiden Ganjar Pranowo sesuai hasil penelitian lembaga survei nasional terkini, kata Budi Sulistyono, harus disikapi semua kader Banteng tanpa merasa berpuas diri dan bangga berlebihan.
Namun, harus tetap menjaga kontinuitas kerja-kerja kepartaian dan kerja-kerja kerakyatan sebagaimana yang dilakukan selama ini. Yakni, dengan selalu bersama rakyat, hadir di tengah-tengah rakyat untuk mengetahui langsung bermacam persoalan mereka untuk kemudian mencarikan solusinya.
“Survei terbaru menunjukkan elektabilitas PDI Perjuangan dan calon presiden yang kita usung, Ganjar Pranowo makin meroket. Sebagai kader partai, kita menyambut gembira. Namun, saya minta kader Banteng Jawa Timur benamkan rasa bangga di dalam hati, tetap kedepankan kebersamaan kita dengan rakyat,” kata Budi di Surabaya, Kamis (18/5/2023).
Mantan Bupati Ngawi dua periode yang akrab disapa Kanang tersebut mengungkapkan, upaya selalu turun ke masyarakat yang dilakukan tiga pilar partai (struktural, legislatif, dan eksekutif) ini terbukti manfaatnya bagi rakyat. Seperti adanya solusi atas masalah yang dihadapi rakyat berkat adanya sinergi tiga pilar Partai.
Dia pun minta kader Banteng Jatim menjaga komunikasi dengan elemen masyarakat dan tokoh-tokohnya. Di antaranya rajin bersilaturahmi ke tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Kalau kita tetap konsisten melakukan hal ini sesuai intruksi Ketua Umum Ibu Megawati, saya yakin kepercayaan masyarakat kepada PDI Perjuangan terus meroket. Dan target kita meraih 70 persen suara kemenangan untuk Ganjar Pranowo, akan tercapai,” tandas Kanang.
Diberitakan Senin (15/5/2023), lembaga survei Charta Politika Indonesia kembali merilis hasil survei terkait dengan elektabilitas bakal calon presiden pada Pilpres 2024. Hasilnya, Ganjar Pranowo unggul dari Prabowo Subianto dan Anies Baswedan dalam simulasi tiga nama.
Direktur eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya menyampaikan elektabilitas Ganjar kembali meningkat pascapolemik Piala Dunia U-20. Sebab, dampak dari penolakan yang disampaikan Ganjar sempat berimbas pada penurunan elektabilitas Ganjar.
Dalam simulasi tiga nama, Ganjar unggul jauh dari Prabowo dan Anies Baswedan. Ganjar memperoleh elektabilitas 38,2 persen, diikuti Prabowo Subianto 31,1 persen dan Anies Baswedan 23,6 persen. Menurut Yunarto, biasanya Ganjar selalu di angka solid jauh di atas Prabowo dan Anies, mengalami penurunan yang cukup dratis dari 37,8 persen di Februari menuju 31,4 persen.
Namun, elektabilitas Ganjar kembali meroket usai deklarasi Ganjar sebagai capres yang dilalukan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Batu Tulis, Bogor, pada 21 April 2023. Elektabilitas Ganjar yang sempat anjlok di angka 31,4 persen pada awal April 2023, kini melesat menjadi 38,2 persen atau naik 6,8 persen. (Laga)