
Badung, Investigasi,today – Telah di ketemukan meninggalnya seorang laki laki di kamar Kosnya Gang Suli No.13 Jalan Mojopahit Kuta Kabupaten Badung sekitar pukul 09.00 WITA,Senin 01/02/21 oleh teman korban .
Korban bernama Faisal LampeLaki laki sesuai KTP Tpt & tgl lahir Poso 27 Maret 1973 , Agama Islam ,Pekerjaan Wiraswasta, No.KTP : 7210146730001, Alamat Tunggal Jalan Mutiara Blok P No.13 BTN Baliase RT/RW 001/004, Kecamatan Marawola, Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah.
” Posisi korban meninggal dalam keadaan terlentang di atas Spring bed warna biru, tanpa sprei, menghadap ke Timur, kepala beralaskan bantal di tutup selimut warna biru,Kaki selonjor ke barat,” Jelas Kabag Humas.
Iptu Ketut Sukadi menjelaskan Dari hasil pemeriksaan pisik luar tubuh Korban tidak ada tanda-tanda adanya kekerasan.” Kurban meninggal di duga karena sakit” Lanjutnya.
Ia juga menjelaskan terhadap barang barang yang ditemukan di TKP yaitu berupa 1 botol Air mineral besar sisa setengah,1 piring bubur sisa setengah,disamping kepala terdapat celengan kaleng warna kuning.
Menurut keterangan para saksi Teman korban bernama Dandi Prasetya B Anes yang tinggal satu kos dan satu Kabupaten Desa Nambo Bisa, Kecamatan Nambo RT/RW 000/000 Kabupaten Banggai Sulteng dan Arif yang Kos di jalan Nakula gang baik baik asal Jalan sungai bongka, No. 20 Desa Uwan Tanaga Atas Kabupaten Tojo una-una Selteng.
Kedua Saksi menjelaskan ,bahwa pada hari Minggu tgl 31 Januari 2021, sekitar pkl 20.00 Wita saksi Arif mendapat telpon dari saudara korban di Sulawesi, bahwa korban sedang sakit di kamar kosnya.
Pukul 21.00 Wita saksi pergi ke tempat kos korban untuk mengecek kondisinya, sampai di kamar kosnya korban di temukan dalam kondisi sudah lemas di tanyakan apanya yg sakit korban menunjuk dadanya, di tawarin makan namun sebelum sempat makan korban tiba tiba muntah di kamar mandi setelah di cek korban muntah darah, setelah di bantu bersihkan bekas muntahannya korban di ajak kembali kemarnya dan di tawarin makan korban mau makan
Kemudian ada telpon dari keluarganya di Sulawesi menanyakan kondisi korban saksi menjawab baik baik saja karena saksi tidak mau keluarganya resah dan keluarga minta korban di pulangkan ke Sulawesi dan korban mau untuk pulang.
Saksi tetap menemani korban di kamar untuk menjaganya, pagi harinya pada hari Senin tgl 01 Pebruari 2021, sekitar pkl 06.00 Wita saksi pamitan untuk ganti baju ke kosan, dan sktr pkl 08.00 Wita saksi kembali ke Kos korban untuk rencana mengantar ke Kelinik namun kondisi korban sudah susah bernafas dan sekitar pkl 09.00 Wita saksi sempat mengecek denyut nadi korban dan sudah tidak ada respon alias sudah meninggal .
Menurut keterangan dari saksi yang sama sama berasal dari Sulawesi di ketahui dari saudaranya di Sulawesi korban mempunyai riwayat sakit HIV AIDS dan selama hidupnya korban bekerja di Salon Hari & Ari di pertokoan Central parkir dan korban tinggal di TKP baru 3 hari sebelumnya tinggal di Gg Arjuna Kuta.
” Selanjutnya jenazah korban di bawa ke kamar Jenazah RSUP Sanglah Denpasar, dengan menggunakan Ambulance Cahaya Dewata” Tutup Kabag Humas. (Iskandar)