Friday, October 18, 2024
HomeBerita BaruJatimPertama di Madura, RSUD Moh Anwar Sumenep   Berikan Layanan Cuci Darah

Pertama di Madura, RSUD Moh Anwar Sumenep   Berikan Layanan Cuci Darah

Sumenep, investigasi.today – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Moh. Anwar Sumenep merupakan rumah sakit pertama di Madura yang menyediakan layanan hemodialisa atau cuci darah. Layanan tersebut hadir untuk membantu masyarakat ujung timur pulau Madura agar tidak mengalami gagal ginjal kronis.

“Layanan cuci darah di RSUD Moh Anwar ini termasuk yang pertama di Madura,” kata Kasi Informasi RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep, Arman Endika Putra, Kamis (9/3).

Menurut Arman, peralatan untuk menunjang maksimalnya layanan cuci darah di rumah sakit pelat merah tersebut sudah dilakukan regenerasi. “Sebelumnya kan cuma berjumlah 9 unit, tapi saat ini sudah ada 17 unit,” sebutnya.

Dokter penanggungjawab yang menangani pasien cuci darah, adalah dokter spesialis penyakit dalam. “Yang menangani itu dokter Mujib, beliau adalah spesialis penyakit dalam yang mendapatkan pengetahuan sub spesialis hemodialisa,” kata Arman.

Ada juga dokter umum yang diberi pemahaman tentang hemodialisa, termasuk para perawat di HD yang diberikan pelatihan khusus.

“Walaupun ada dokter umum dan perawat di HD, mereka sudah dilatih secara khusus, diberi pemahaman tentang penatalaksanaan hemodialisa. Konsultan kami adalah RSUD dr. Soetomo Surabaya,” imbuhnya.

Secara teknis, cuci darah disarankan kepada orang yang mengalami gangguan fungsi ginjal. Penyakit gagal ginjal ini, kata Arman, disebabkan oleh banyak faktor mulai dari kebiasaan mengkonsumsi junk food atau fast food, termasuk pula mengkonsumsi soft drink.

Kendati usia masih relatif muda, sudah banyak yang mengalami gagal ginjal.

“Pola makanan kita berpengaruh terhadap kerja organ dalam, contoh makanan anak-anak kan cenderung asin, ragam minuman soft drink cenderung manis, paling tidak berpengaruh terhadap kerja ginjal maupun pankreas kita,” urainya.

Berdasarkan pengalaman, rumah sakit milik daerah itu sudah banyak melayani pasien cuci darah.Untuk itu, pihaknya mengimbau agar masyarakat dapat menjaga pola hidup sehat, makanan yang dikonsumsi tubuh harus seimbang dengan pola aktivitas.

“Jangan berlebihan, semoga kita dapat hidup sehat produktif,” imbaunya. (Fathor)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -





Most Popular