Monday, December 23, 2024
HomeBerita BaruTNI/PolriPolres Badung Bersinergi Dengan TNI dalam Harkamtibmas dan Penanggulangan Radikalisme

Polres Badung Bersinergi Dengan TNI dalam Harkamtibmas dan Penanggulangan Radikalisme

Bali, investigasi.today – Memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat serta penanggulangan Radikalisme tak bisa hanya dilakukan Kepolisian semata melainkan perlu adanya sinergitas dengan berbagai pihak, Salah satunya adalah TNI. Hal itu diungkapkan Kasat Intel Polres Badung AKP Wayan Wetem sebagai nara Sumber mewakili Kapolres Badung di Makodim 1611 Badung,Selasa (12/12).

Kegiatan yang diikuti seluruh Danramil dan Bhabinsa se kabupaten Badung tersebut dalam rangka bersama sama menjaga dan memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat serta penanggulangan dalam radikalisme dan terorisme.

Disampaikannya kepada para Danramil dan Bhabinsa, bahwa dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat dengan membangkitkan pengamana Swakarsa salah satunya adalah membangun kembali Pos kamling serta Ronda bersama melibatkan 3 pilar pada tingkat Desa, mendekatkan diri dengan tokoh tokoh masyarakat.

Terkait radikalisme, AKP Wayan Wetem menyampaikan pengertian radikalisme yaitu radix yang berarti Akar atau gerakan yang mengakar yang penjabarannya adalah suatu Paham yang dibuat buat oleh sekelompok orang yang menginginkan perubahan atau pembaharuan sosial dan politik secara dramatis dengan menggunakan cara cara kekerasan.

Beberapa factor factor yang dapat menyulut dan memunculkan aksi terorisme dan radikalisme antara lain Faktor pemikiran, factor ekonomi, factor Politik, factor Sosial, factor Psikologi serta factor pendidikan.

Dalam factor pemikiran, dilakukan dengan cara cara yang sempit,keras,kaku, dan memusuhi segala yang berbau modern, factor ekonomi seperti kemiskinan,pengangguaran dan keterjepitan ekonomi, factor Politik yaitu Politik kotor, Pembodohan rakyat,serta Politik berbau sara, factor sosial yaitu adanya konflik di tengah tengah masyarakat, banyaknya perkara perkara yang menyedot perhatian masyarakat, factor Psikologi meliputi kegagalan hidup yang mendera, terisolasi dari masyarakat, terakhir factor pendidikan meliputi Sistem pendidikan yang salah dan merasa dirinya adalah kelompok yang paling benar.

Beberapa langkah yang harus diambil dalam mencegah radikalisme yaitu membekali para generasi penerus bangsa dengan empat pilar Kebangsaan yaitu pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika.

Ditemui usai kegiatan, AKP I Wayan Wetem mengungkapkan “ Polri bersinergi dengan TNI bergandengan tangan dalam memelihara ketertiban masyarakat serta bersinergi dalam penaggulangan Radikalisme dan terorisme” Ujarnya. (iskandar)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -


Most Popular