
Gresik, Investigasi.today – Luapan Kali Lamong akibat hujan deras mengakibatkan banjir di Desa Boboh, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, Minggu (2/3/2025) malam. Tanggul di Dusun Boboh Makam jebol, menyebabkan air menggenangi jalan raya, jalan permukiman, dan ratusan rumah warga.
Sementara itu beberapa warga desa boboh yang tidak terdampak banjir bahu-membahu membantu warga, baik meyiapkan logistik maupun turut menjaga keamanan kampung,
Menurut laporan Kepala Desa Boboh, Abdul Majid, banjir mulai melanda sekitar pukul 23.37 WIB. Dampak terparah terjadi di Dusun Boboh dan Gantang.
“Jalan raya tergenang sepanjang sekitar 600 meter dengan ketinggian air 30-70 cm. Sekitar 170 rumah di Dusun Boboh terendam, dan 67 rumah di Dusun Gantang juga terendam,” ungkap Abdul Majid.

Total, sekitar 482 jiwa di Dusun Boboh dan 251 jiwa di Dusun Gantang terdampak banjir. Pemerintah Desa Boboh bersama Destana Desa Boboh, BPBD Gresik, BPBD Jawa Timur, Muspika Kecamatan Menganti, dan warga setempat telah melakukan upaya penanganan.
Upaya yang telah dilakukan antara lain koordinasi dengan pihak terkait, pendataan, distribusi 1.301 nasi bungkus, pendirian tempat pengungsian (shelter) di Dusun Boboh, dan distribusi bantuan logistik seperti kasur lipat, selimut, dan air mineral.
“Kami telah mendirikan shelter pengungsian di Dusun Boboh untuk menampung sekitar 20 keluarga atau 50 jiwa. Kami juga terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk penanganan lebih lanjut,” jelas Abdul Majid.
Pihak terkait merekomendasikan beberapa tindakan lanjutan, antara lain pelayanan kesehatan di shelter, perhatian khusus untuk pengungsi dengan penyakit tumor, pendirian dapur umum, dan penyediaan perahu untuk mobilisasi logistik. (Ink)