Badung, Investigasi.today – Satlantas Polres Badung tak henti-hentinya memberikan Pendidikan keselamatan berlalulintas, bergabung dengan Dinas Perhubungan Provinsi dan Kabupaten Badung.
Hal ini dilakukan untuk mengingatkan dan menanamkan budaya keselamatan berlalulintas dari sejak dini. Sehingga, tidak hanya angka kemacetan dan kecelakaan yang dapat ditekan, namun juga mampu menumbuhkan budaya disiplin dalam berlalu lintas, Jumat (01/03).
Kanit Laka Polres Badung Iptu I Made Sujana seijin Kasat Lantas Polres Badung Iptu Kanisius Franata, SIK mengatakan, Sosialisasi dan penyuluhan keselamatan berlalulintas di kalangan pelajar ini merupakan upaya dalam memberikan pemahaman mengenai UU no.22 tahun 2009 serta menanamkan kesadaran tentang pentingnya mematuhi peraturan dalam berkendaraan.
”Sosialisasi di SMK 1 Badung di jalan Sangeh, Sibang Kaja, Desa Latu, Kecamatan Abiansemal, Badung, yang diikuti oleh 98 peserta, agar dapat memahami tujuan dari dari undang-undang no.22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan ” ucap Sujana Kanit Laka, juga sebagai pemain topeng.
Rata-rata anak – anak kita (pelajar baik SMP maupun SMK) masuk dalam usia rawan resiko kecelakaan lalu lintas. Untuk itu, perlunya pembekalan mengenai disiplin berlalu lintas, agar meningkatkan kesadarannya terhadap resiko kecelakaan.
“Peran sekolah dan orangtua sangat penting dalam hal ini, dengan membuat peraturan yang melarang siswanya membawa kendaraan bermotor ke sekolah sebelum memiliki SIM, para orangtua hendaknya mengawasi anaknya agar tidak mengendarai sepeda motor apalagi tanpa helm” Pungkas Kanit Laka Polres Badung. (Iskandar)
