Gresik, Investigasi.today – Jajaran pengurus DPC PDIP Menganti menggelar acara tasyakuran memperingati Hari Lahir Pancasila sekaligus syukuran ulang tahun Bupati Gus Yani ke-37 di Dusun Petal, Desa Domas, Kecamatan Menganti, Gresik, Jawa Timur, Senin (28/06) malam.
Diawali prosesi potong tumpeng, acara yang berlangsung meriah ini dilanjutkan dengan pertunjukan kesenian rakyat Jaranan Reog Putro Budoyo.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Gresik, Mujid Riduan menyambut kedatangan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani dalam acara tersebut. Hadir pula Camat Menganti Gunawan Purna Atmaja beserta Muspika, serta pengurus ranting PDIP se-Kecamatan Menganti.
Dalam sambutannya, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengatakan, tasyakuran yang diadakan malam ini merupakan bentuk rasa syukur kita pada Allah SWT.
“Mudah-mudahan di tahun ini 2022 kita mendapat keberkahan dari Allah SWT. Hampir 2 tahun ini kita dilanda pandemi Covid-19, banyak saudara kita, teman kita, menjadi korban pandemi. Mudah-mudahan pandemi segera berakhir dan segalanya membaik bagi kita,” ujar Bupati Yani.
Dikatakan juga oleh Bupati Yani, bahwa kita sebagai generasi penerus bangsa di era masa kini juga harus menjaga budaya dan identitas bangsa yang kita miliki, pun juga melek akan sejarah.
“Melalui sejarah, kita bisa belajar mengenai kebangkitan dan kejayaan suatu negara. Serta, lewat sejarah kita juga bisa mengetahui penyebab keruntuhan suatu negara,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Gresik, Mujid Riduan menyampaikan ucapan terima kasih atas antusiasme masyarakat dalam mengikuti rangkaian acara memperingati hari lahir Pancasila ini.
“Luar biasa, antusias sekali. Terimakasih atas kehadiran panjenengan semua,” ungkap Mujid.
Politisi senior moncong putih ini juga mengajak masyarakat untuk selalu merawat dan menjaga nilai-nilai dari Pancasila itu sendiri.
“Mari kita terus gelorakan watak dan ciri bangsa yang gotong royong ini, sehingga bangsa Indonesia jaya sampai kapanpun,” tegas Wakil Ketua DPRD Gresik ini.
“Indonesia jaya, NKRI harga mati,” pungkas Mujid. (Van)
