Teks foto : Wabup Qosim mengantar pemudik ke dalam bis
GRESIK, investigasi.today – Dari Halaman Kantor Bupati Gresik Selasa (12/6/2018), Wabup Gresik Dr. Mohammad Qosim memberangkatkan 597 Pemudik asal Gresik ke seluruh wilayah Kabupaten Kota di Jawa Timur dalam acara Mudik bareng Sambari-Qosim.
Ada 11 bis eksekutif yang akan membawa pemudik Gresik masing-masing 1 bis mengangkut penumpang dengan tujuan Banyuwangi dan sekitarnya. Satu bis lagi menuju Jember dan sekitarnya, satu bis menuju Ngawi dan sekitarnya dan satu bis menuju Cepu dan sekitarnya.
Untuk tujuan Trenggalek dan sekitarnya dicukupi 2 bis, dua bis untuk tujuan Ponorogo dan sekitarnya. 2 bis untuk tujuan Madiun dan sekitarnya sedangkan tujuan Blitar dan sekitarnya dicukupi hanya satu bis.
Dalam sambutannya Wakil Bupati Gresik mengatakan bahwa agenda mudik bareng gratis Pemkab Gresik ini sebagai salah satu upaya Pemkab Gresik untuk hadir menciptakan dalam menciptakan kelancaran tradisi tahunan mudik Idul Fitri. Ujar Wabup Qosim didampingi Kapolres Gresik AKBP Wahyu Sri Bintoro dan Dandim Gresik Letkol Widodo Pujianto, serta Sekda Gresik Djoko Sulistio Hadi dan Kadis Perhubungan Nanang Setiawan.
“Kami berharap mudik bareng gratis Pemkab Gresik ini akan mengurangi penggunaan sepeda motor bagi pemudik warga Gresik. Hal ini karena pemudik sepeda motor beresiko rawan kecelakaan di jalan. Kami minta doa restu agar pada idul fitri tahun selanjutnya bisa melaksanakan mudik bareng gratis lagi. Syukur-syukur dengan jumlah pemudik yang lebih banyak lagi” tambahnya.
Kepala Dinas Perhubungan Gresik melalui Kabag Humas dan protokol Sutrisno mengatakan, setiap bis pada mudik Gratis kali ini pihak Dinas Perhubungan Gresik menyertakan salah satu staf Dishub untuk pengawalan di jalan. Selain itu, sebelum keberangkatan, Badan Narkotika Nasional Kabupaten Gresik telah melakukan pemeriksaan test urine pada seluruh awak bis yaitu sopir dan kondektur. Juga pihak Polres Gresik serta Dinas Perhubungan Gresik memeriksa seluruh kelayakan kendaraan.
“Semua hasilnya negative dan aman. Hal ini akan semakin menambah ketenangan bagi para pemudik yang akan melaksanakan perjalanan ke kampung halamannya masing-masing” katanya.
Sementara salah seorang pemudik dengan tujuan Ngawi, Sri Mulyani (54) menyatakan kegembiraannya dengan program mudik gratis Pemkab Gresik.
“Saya sangat puas dan sangat mengapresiasi program Pemkab Gresik ini. Semoga Pemkab Gresik selalu mengadakan program ini setiap tahun, sehingga kami sekeluarga bisa ikut serta dan tentunya gratis. Dengan demikian tidak menguras keuangan saya” kata Sri Mulyani yang berstatus guru Taman kanak kanak ini. (Kamajaya)