
Gresik, investigasi.today – Ketua DPC PKB Gresik Mohammad Qosim dan Ketua DPC Gerindra Asluchul Alif bakal berduet dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gresik 2020, isyarat tersebut ditunjukkan keduanya dalam saat mengikuti pemaparan visi misi dalam penjaringan Bakal Calon Bupati (Bacabup) dan Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) yang digelar DPC PPP Gresik di Horison Hotel GKB, Minggu (1/3) kemarin.
Dalam kesempatan tersebut, Moh.Qosim mengatakan berdasarkan hasil survey yang telah dilakukan pihaknya menunjukan pasangan ideal Pilkada Gresik 2020 adalah ia dan Ketua DPC Gerindra itu. Jadi kemungkinan dipasangkannya dirinya dengan Asluchul Alif bisa saja terjadi.
“Berdasarkan hasil survey yang dilakukan DPC PKB Gresik, dibandingkan dengan yang lain, saya dan Mas Alif menempati posisi tertinggi sekitar 74 persen,” ungkapnya.
Saat ditanya kapan deklarasi duet mereka untuk maju di Pilkada Gresik 2020, Qosim mengaku masih mengkomunikasikannya ke DPP PKB maupun Gerindra.
“Deklarasi kami masih menunggu instruksi dari DPP, karena keputusan ada di pusat,” tandasnya.
Sementara itu, sebagai konsenkuensi hasil survey. Asluchul Alif yang sebelumnya getol mendeklarasikan diri maju sebagai Bacabup Gresik 2020 mengaku siap menjadi Bacawabup.
“Saya siap, jika akhirnya nanti ada di posisi sebagai Bacawabup mendampingi Pak Qosim. Karena, hasil elektabilitas merupakan representasi keinginan masyarakat Gresik,” ungkapnya.
Ketua DPC Gerinda Gresik ini juga menambahkan “selama ini saya memang kerap mendedikasikan diri sebagai Bacabup Gresik 2020. Terus kalau sekarang ditanya kenapa mau turun menjadi Bacawabup, ini bagian cari saya memperkenalkan diri ke masyarakat,” jelasnya.
“Kaeena jika saya tidak mencalonkan diri sebagai Bupati, gak bakal terkenal seperti sekarang,” pungkasnya sambil tersenyum. (Slv)