Sunday, December 22, 2024
HomeBerita BaruJatimData Buta Aksara BPS dan Diknas Berbeda

Data Buta Aksara BPS dan Diknas Berbeda

Sumenep, investigasi.today – Buta Aksara di Kabupaten Sumenep ada dua perbedaan data jumlah persentase di institusi pemerintah diataranya data dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan Dinas Pendidikan sumenep berbeda. Bahwa BPS menyebutkan buta aksara di Sumenep penurunan tidak sampai 1 persen selama waktu 5 tahun.

BPS Sumenep terhitung selama lima tahun dari 2010 sampai 2015, angka buta aksara di Kabupaten Sumenerp hanya turun tak sampai satu persen .Tahun 2010, angka buta aksara di Sumenep mencapai 20,24 % dari jumlah penduduk saat itu sekitar 1 juta 44 ribu jiwa lebih.
Cacatan terakhir terkait angka buta huruf pada 2015, buta aksara ternyata masih tersisa 19,34 % dari jumlah penduduk 1 juta 72 ribu jiwa lebih.

Menurut Kepala BPS Sumenep, Syaiful Rahman kepada wartawan waktu minggu lalu mengatakan, memang ada penurunan hanya 0,9 % selama lima tahun terakhir. Sehingga pemberantasan buta huruf cukup berhasil, cuma penurunannya di bawah 1 persen.

Kepala Bidang Pendidikan Luar Sekolah (PLS), Misbahul Munir mengaku terkejut dengan adanya data dari BPS . bahwa apa yang dikatakan oleh BPS itu tidak benar ,secara akal tidak mungkin selama lima tahun progres angka buta aksara hanya dibawah satu persen. PCNU saja pernah melaksanakan kegiatan buta aksara dengan sasaran 5000 orang, belum lagi program Keaksaraan Fungsional (KF) apalagi saya punya data buta aksara dari 2010 -2016 yang akurat

Bupati Sumenep, DR.KH.Abuya Busyro Karim,Msi mengatakan memang data dari BPS berbeda dengan data yang dimiliki dengan Diknas. Apalagi sudah dilaksanakan KF (keaksaraan fungsional) dengan biaya besar dan yang menjadi sasaran KF itu sudah berhasil dengan baca tulis.

Bupati Sumenep melakukan evaluasi dari tahun ke tahun program KF yang sudah berlangsung sejak lama ini memakan biaya yang sangat besar, namun hasilnya kurang begitu maksimal. Untuk itu dalam mengentaskan buta aksara di Sumenep, kami telah menjalin kerja sama dengan banyak pihak, salah satunya dengan PKK dan lain sebagainya ketika di butuhkan. (yus)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -


Most Popular