
Gresik, Investigasi.today – Tangki metanol milik PT Citra Adi Sarana (CAS) Indonesia di Jalan Dharmo Sugondo, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, Jawa Timur pada Selasa (8/6) sore meledak dan mengenai para pekerja.
Ledakan tersebut berawal saat para pekerja melakukan pengecekan instrumen level sensor di atas tangki metanol. Namun sekitar jam 14.30 WIB, tiba-tiba tangki tersebut meledak dan mengakibatkan lima pekerja tewas dan dua orang lainnya mengalami luka berat.
Kelima korban tewas tersebut adalah Muhammad Andik (33), warga Kelurahan Gending, Kecamatan Kebomas Gresik, Johanes Saputro (22), warga Kabupaten Lamongan dan Septianingrum (26), warga Kabupaten Kediri, saat ini ketiga jenazah berada di RSUD Ibnu Sina Gresik.
Sedangkan dua korban tewas lainnya yang saat ini berada di kamar jenazah Rumah Sakit (RS) Semen Gresik, adalah Muhammad Burhanudin Al Ansori (22) dan Ibnu Attoilah (21). Keduanya berasal dari Kabupaten Trenggalek.
Sementara dua korban luka berat yakni, Nur Kholik (35) warga Kelurahan Sukorame Gresik dan Ali (25) saat ini masih dirawat di RS Semen Gresik. Keduanya mengalami luka bakar serius di sekujur tubuh.
Saat dikonfirmasi terkait hal ini, Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto membenarkan kejadian tersebut, bahwa tangki metanol milik PT CAS Indonesia di Jalan Dharmo Sugondo, Kecamatan Kebomas meledak dan tengah ditangani petugas.
“Iya benar, sudah ditangani polres dan masih dalam penyelidikan,” ungkapnya, Rabu (9/6).
Sementara itu, berdasarkan sumber di lapangan yang enggan disebutkan namanya. Tim Labfor Polda Jatim sudah turun ke tempat jejadian perkara (TKP) untuk melakukan penyelidikan. (Slv)