Sumenep, Investigasi.today – Pemerintah Kabupaten Sumenep Madura Jawa Timur, Wakil Bupati Sumenep Hj. Dewi Khalifah, SH. MH. M. Pd. I., bersama Forkopimda menggelar pelaksanaan kegiatan Bantuan Sosial (Bansos) berupa beras dan dibagikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sebagai upaya Pemerintah untuk meringankan beban hidup bagi semua masyarakat di tengah kebijakan PPKM.
“Bantuan Sosial (Bansos) beras Pemerintah Pusat yang diberikan untuk Kabupaten Sumenep dengan jumlah totalnya sebanyak 1.020 ton untuk KPM baik daratan dan kepulauan, dan dengan cepat kami menyalurkan agar masyarakat yang berhak menerima bantuan tersebut bisa untuk memenuhi kebutuhannya sehari hari”, ungkap Wabub Sumenep. Kamis (29/7).
Di sela-sela pelepasan pendistribusian bansos beras, yang dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Sumenep, Wabub Hj. Dewi Kholifah yang didampingi oleh Forkopimda, menyampaikan bahwa “untuk penyaluran Bantuan Sosial ini, mendahulukan yang ada di Kecamatan dan terutama di wilayah kepulauan dalam rangka antisipasi dengan adanya cuaca buruk, selain itu juga pengirimannya menggunakan transportasi laut”, terangnya.
“Dengan adanya Bansos beras yang memang memprioritaskan wilayah kepulauan dan mengantisipasi adanya cuaca buruk seperti angin dan ombak yang menyebabkan kapal tidak bisa beroperasi, dan mengakibatkan lambatnya pendistribusian kepada KPM”, tutur Dewi Kholifah.
Wakil Bupati Sumenep juga menyampaikan dengan adanya Bantuan Sosial ini, beras yang disalurkan di tengah kebijakan Pemerintah dalam rangka menerapkan PPKM dengan jumlah total sebanyak 1.020 ton dan dari jumlah sasaran bagi penerima Bansos, sebanyak 102.013 KPM baik yang ada di wilayah Kecamatan daratan maupun kepulauan yang ada di Wilayah Kabupaten Sumenep.
“Untuk penyaluran Bantuan Sosial yang berupa beras sebanyak 10 kilogram ke setiap KPM ini, harus betul betul tepat sasaran”, tandasnya.
Berkat kesigapan dan kepedulian Pemerintah dalam rangka memberikan Bantuan Sosial beras, salah seorang KPM menyampaikan terima kasih banyak pada Pemerintah atas kepeduliannya memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak PPKM, dan dirinya juga berharap wabah covid-19 segera berakhir agar supaya kesehatan masyarakat pulih kembali dan ekonomi normal seperti biasa.
Untuk mencegah kerumunan, Pemerintah Kabupaten Sumenep mendistribusikan beras dengan menerapkan sistem antar ke setiap KPM di desa.
“Dengan adanya Bantuan beras dari Pemerintah yang diakibatkan oleh Wabah Covid 19 bisa meringankan beban masyarakat pada masa ekonomi yang terasa sangat sulit. Jadi Bansos ini sangat membantu kebutuhan sehari-hari mengingat keuangan untuk membeli beras bisa dibelanjakan kebutuhan lainnya”, pungkasnya. (Fathor).
