BANYUWANGI, investigasi.today – Biaya sekolah di SMAN Darussholah Singojuruh sebesar Rp 5.2 Juta yang juga tidak berkwitansi serta belum ada rapat antara wali murid dengan komite sebagaimana diberitakan sebelumnya mendapat tanggapan serius dari salah seorang anggota DPRD Kabupaten Banyuwangi.
“Gak bener itu”, singkat Yayuk Banar kepada awak media melalui WhatsApp.
Menurut anggota DPRD terkait dengan biaya sekolah seharusnya dirapatkan terlebih dahulu antara wali murid dengan komite sekolah. “Ya seharusnya dirapatkan bersama wali murid biar terjadi kesepakatan dan mana yang diprioritaskan dulu karena siswa dari berbagai macam golongan dan tingkat ekonominya pun juga berbeda”,terang Yayuk.
Selain itu, biaya di SMAN Darussholah Singojuruh sebesar Rp 5.2 Juta tersebut menuai protes dari LSM PENJARA-RI karena dinilai akan memberatkan wali murid karena ditengah Pandemi Covid-19 sebagaimana diberitakan sebelumnya. Biaya sebesar Rp 5.2 Juta tersebut dikeluhkan wali murid karena dinilai terlalu mahal sebagaimana diberitakan sebelumnya. (Widodo)
