Jombang, investigasi.today – Kawanan maling membobol brankas SMPN 3 Mojoagung di Desa Karobelah, Mojoagung, Jombang. Para pelaku membawa kabur uang koperasi simpan pinjam guru dan karyawan senilai Rp 125 juta.
Kepala SMPN 3 Mojoagung Zaenul Arifin mengatakan, pencurian di sekolahnya baru diketahui staf Tata Usaha (TU), Umi pada Senin (25/12) sekitar pukul 07.00 WIB. Ketika itu, Umi datang ke sekolah untuk mengerjakan laporan.
Ternyata pintu ruangan TU tidak terkunci. Sedangkan brankas tergeletak di halaman sekolah sekitar 30 meter hingga 40 meter dari ruangan TU. Brankas besi tersebut dalam kondisi terbuka dan sudah kosong.
“Setelah saya menerima informasi itu, saya minta waka humas laporan ke Polsek Mojoagung. Kemudian polisi melakukan olah TKP,” terangnya, Rabu (27/12/).
Zaenul menjelaskan, uang tunai di dalam brankas yang dicuri pelaku mencapai Rp 125 juta. Uang tersebut titipan dari pengurus koperasi simpan pinjam guru dan karyawan SMPN 3 Mojoagung sejak Jumat (22/12). Sebab, ketika akan disetorkan ke bank, saat itu sistem bank sedang gangguan.
“Biasanya tak sampai banyak uang di situ (brankas). Karena dititipi teman pengurus koperasi simpan pinjam guru dan karyawan sejak Jumat. Mau buka rekening BRI, ada trouble di BRI sehingga dikembalikan ke sekolah,” jelasnya.
Berdasarkan rekaman CCTV SMPN 3 Mojoagung, lanjut Zaenul, pelaku berjumlah 2 orang. Yang membuatnya heran, pelaku masuk ke ruang TU tanpa merusak kunci pintu. Tidak hanya itu, para pelaku langsung menuju brankas tanpa mengacak-acak isi ruangan tersebut.
“Padahal brankas sudah disamarkan teman-teman TU, dikasih taplak, vas bunga dan rak piring,” ungkapnya.
Kawanan maling ini leluasa menjalankan aksinya pada Senin dini hari sekitar pukul 00.45 WIB. Sebab menurut Zaenul, saat itu penjaga sekolah sedang tertidur lelap di bagian utara SMPN 3 Mojoagung. Sedangkan ruangan TU di sisi selatan.
“Pelaku mendorong brankas dengan diberi alas taplak melewati depan kelas,” ujarnya.
Ketika sampai di halaman sekolah, para pelaku membongkar dan menguras isi brankas. Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Sukaca menyebut, aksi pembobolan brankas SMPN 3 Mojoagung ini sudah dilaporkan ke Polsek Mojoagung.
“Tim Resmob sudah saya suruh back up Polsek Mojoagung untuk olah TKP dan penyelidikan,” tandasnya. (Ink)