.
GRESIK, investigasi.today – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1439 H sejumlah pasar tradisional di Gresik mengalami ‘prepekan’ atau puncak keramaian. Salah satunya seperti di Pasar Wage di Kecamatan Dukun, Kabupaten Gresik.
Pasar tradisional tiap kali pasaran wage, berdasarkan perhitungan hari Jawa, memang ramai oleh pengunjung. Apalagi momentum Lebaran yang sebentar lagi. Membuat orang-orang berbondong-bondong datang ke pasar untuk mencari pakaian dan kebutuhan lebaran.
“Ya, menjelang Lebaran ini banyak sekali pembeli yang membeli kipas angin dan karpet untuk nanti dipakai kumpul bareng sanak family,” ujar H. Aqib, pemilik toko elektronik, Rabu (13/6/2018) pagi.
Aqib mengaku, saat prepekan banyak pedagang yang memilih menutup toko lebih lama.
“Penjualan kipas angin dan karpet mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Hampir naik 30 % jauh lebih baik dari tahun ini dibanding tahun lalu,” ungkapnya.
Keramaian pasar juga terlihat dari area parker kendaraan yang penuh dan jalan macet dan parkir.
Para pengunjung Pasar Wage tak hanya datang dari Kecamatan Dukun saja. Ada juga yang dari Bungah, Sidayu, Panceng, Ujungpangkah bahkan daerah Kabupaten Lamongan.
“Saya sengaja kesini untuk berbelanja kebutuhan Lebaran. Ini pasarnya ramai sekali,” kata Sholihin (49) pembeli dari Blawi Karang Binangun Lamongan. (Hf/Kamajaya)
