BANYUWANGI, investigasi.today – Kegiatan menggunakan alat berat berupa excavator yang selama bertahun-tahun mengeruk bukit terletak di dusun Temurejo Desa Kembiritan Kecamatan Genteng Kabupaten Banyuwangi menuai protes pasalnya kegiatan tersebut dinilai belum mengantongi izin.
“Kegiatan pertambangan menggunakan alat berat tersebut sudah berlangsung selama bertahun-tahun tapi belum mengantongi izin”, kata Heru dari LSM Gempita selaku warga setempat.
Selain itu menurut Heru kegiatan tersebut sangat berdampak pada lingkungan hidup dan merusak fasilitas umum terutama akses jalan. “Dump truk pengangkut material menimbulkan polusi dan merusak akses jalan merupakan fasilitas umum dikarenakan muatan melebihi tonase”, imbuh Heru.
Warga berharap kegiatan tambang tersebut sudah seharusnya ditertibkan bila perlu dihentikan karena tidak sesuai dengan regulasi “Kegiatan tersebut harus di tertibkan dan bila perlu ditutup karena tidak sesuai dengan regulasi yang hanya menguntungkan pengusaha dan pemilik lahan serta para pihak lain yang berkepentingan”, pungkas Heru. (Widodo)
