Gangguan Jiwa, Ibu Kandung Sekap Tiga Anaknya

MALANG, investigasi.today – Dugaan penyekapan terhadap 3 orang anak di bawah umur yg dilakukan oleh ibu kandungnya (dugaan sementara mengalami gangguan jiwa)
di Rt 14 Rw 04 Desa Sudimoro Kecamatan Bululawang kabuapten Malang.

Kejadian diketahui 2 minggu yang lalu, pada saat 3 pilar melakukan rapat kordinasi di kecamatan. Lalu dilakukan Eksekusi di TKP kemarin 3 Januari 2018 jam 11.00 WIB

Korban atas nama Kamelia nawal 13th, Zakiah salsabila 11thn dan Dhorifa nur zahro 6 thn.

Saksi M Romli ayah korban alamat Rt 14 Rw 04 Desa Sudimoro Kecamatan Bululawang, Maimunah 70 th ibu dari Alikah al. Rt.18 rw 05 Desa Tumpuk Renteng  Kecamatan Turen, Bidan Desa ibu Ririn, perangkat desa sudimoro Sugiyono, Bhabinkamtibmas Aiptu Edyanto dan babinsa koramil Serda Aburohman.

Kronologi Kejadian pada tgl 22 Desember 2017 dilakukan rapat kordinasi antara 3 pilar yg dihadiri oleh kapolsek camat danramil Bululawang untuk membahas persiapan tahun baru. 

Pada saat itu ada laporan dari bidan desa sudimoro tentang dugaan penyekapan terhadap tiga orang anak oleh ibu kandungnya sendiri. 

Bhabinkamtibmas, Bidan desa, Perangkat desa, dan babinsa Bululawang lalu melalukan pengecekan ke lokasi dan diketahui keadaan anak tersebut sangat memprihatinkan kesehatannya. 

Pada hari selasa tanggal 02 Januari 2018 sekira pukul 10.00 wib telah dilakukan rapat kordinasi bersama dinas terkait dan KPAI tentang adanya laporan pengaduan saudara M romli ayah korban. Hasil rapat sepakat dari Polsek Bululawang dan dinas terkait untuk melakukan eksekusi untuk mengeluarkan ke tiga anak tersebut dan ibu kandung saudari Alikah.

Menurut keterangan Ayah korban Sauadara Romli bahwa mereka sudah cerai dengan saudari Alikah. Hasil pengecekan ke rumah korban diketahui bahwa ke tiga anak tersebut tidak diperbolehkan sekolah dan tidak diperbolehkan keluar rumah oleh ibu kandungnya. Bahkan ke tiga anak sudah selama 1 Tahun ini tidak diperbolehkan keluar rumah dan jendela lubang-lubang ventilasi ditutupi kain terpal kardus pakaian 2 bekas dan kayu sehingga keadaan dalam rumah gelap tdk ada cahaya masuk. Diduga ibu korban mengalami gangguan jiwa.

Selanjutnya gabungan 3 pilar (Polsek Kecamatan & Koramil Bukulawang) beserta dinas terkait dan KPAI melakukan upaya paksa untuk mengamankan ibu kandungnya dan ke tiga anak tersebut.

Saat dibawa ke dinas sosial kondisi ketiga anak teriak menangis dan trauma sehingga diputuskan sementara diberikan kepada mbah dan ayah kandungnya Romli dimana mereka bersedia dan sanggup merawat. Sementara ibunya sdri Alikah kita serahkan ke RSJ Lawang untuk perawatan.

Akibat Kejadian itu ke tiga anak tidak sekolah lagi karena dikurung di dalam kamar oleh ibu kandungnya. ke tiga anak kesehatannya terganggu mengalami gatal-gatal dan tdk pernah mendapatkan sinar matahari ke tiga anak mengalami kekurangan gizi dan kondisi kurus-kurus.
karena tidak diperkenankan untuk beraktifitas dan berinteraksi dengan dunia luar sehingga anak menjadi trauma. 

Sementara Ibu Kandung (Sdri Alikah) hingga saat ini masih dirawat di RSJ Lawang Ruang mawar. Keterangan sementara dari Dr budi cahyono dan perawat wenny :  Saudari Alikah mengalami gangguan jiwa. Selama 1 minggu pemeriksaan psikiater di ruang khusus dan tidak boleh dibezuk keluarga oleh pihak Rumah Sakit.(Utsman)