Gresik, Investigasi.today – Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah menjadi pembicara utama ( _keynote speaker_ ) pada seminar dengan tema International Conference On Business Economics, Enterpreneurship, And Social Science, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Gresik, Kamis (01/08).
Mengangkat judul “The Rising of Halal Industry, Sustainability, and Green Economy”, wabup menyampaikan bagaimana pandangan Kabupaten Gresik terkait ekonomi hijau dan halal, serta bagaimana dampaknya dalam membangun masa depan Kabupaten Gresik yang berkelanjutan.
Dalam paparannya, wabup menekankan pentingnya pendekatan hijau dan halal sebagai strategi utama dalam pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Gresik. Hal ini ditunjukkan dengan adanya inisiasi dalam pembentukan Kawasan Industri Halal (KIH).
KIH merupakan area yang di desain dengan sistem dan fasilitas untuk pengembangan industri yang memproduksi berbagai produk halal sesuai prinsip syariat. Klaster ini akan dilengkapi dengan infrastruktur halal yang menjadi satu ekosistem penghasil produk halal, mulai dari hulu sampai hilir. Dengan adanya KIH, Kabupaten Gresik menargetkan KIH menjadi The World Global Hub of Halal Products.
“Kami percaya bahwa konsep hijau dan halal bukan hanya sebuah tren, tetapi merupakan kebutuhan mendasar untuk mencapai keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan kelestarian lingkungan,” ujar wabup.
Tidak hanya itu, dalam KIH Gresik tersebut juga akan dibentuk elemen ekosistem halal di antaranya terkait produk halal, sertifikasi halal, keuangan syariah, pariwisata halal, pendidikan dan kesadaran, serta logistik dan distribusi halal.
Konferensi ICBEESS tahun ini menghadirkan berbagai narasumber dari dalam dan luar negeri, yang berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam bidang ekonomi, kewirausahaan, dan ilmu sosial. Semuanya membawa komitmen yang sama, yakni untuk menciptakan masa depan yang lebih baik melalui pendekatan yang inovatif lewat ekonomi hijau dan halal, serta berkelanjutan.
Para narasumber tersebut, di antaranya Dr. Indro Kirono, MM dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Gresik, Prof. Dr. Faishal Mahmoud Adam Ibrahim dari University of the Holy Qur’an and Islamic Sciences, Prof. Dr. Said Abdel ‘Ai dari Al Azhar University, Mesir, dan Dr. Dante Baiardo C. Vianna Jr. dari University of Algarve, Portugal.
“Kami sangat bangga dapat menjadi bagian dari forum internasional ini, dan kami berharap dapat terus bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Gresik,” tambah wabup kala mengakhiri paparannya.
Sebagai informasi, International Conference on Business Economics, Entrepreneurship, and Social Sciences (ICBEESS) adalah konferensi tahunan yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Gresik. Konferensi ini bertujuan untuk memfasilitasi pertukaran ide dan pengalaman antara akademisi, peneliti, dan praktisi dalam bidang ekonomi, kewirausahaan, dan ilmu sosial. (Slv)