Mojokerto, investigasi.today – Pasar Joko Sambang di Jalan Benteng Pancasila, Kota Mojokerto, Jawa Timur, hangus dilalap si jago merah. Kebakaran yang menghanguskan puluhan kios di blok Alun-alun pasar Benpas diketahui terjadi pada Jumat (22/9) pukul 23.00 Wib. Menurut saksi mata, api berasal dari salah satu kios yang dipakai untuk warung.
Api membara hebat membakar puluhan kios pedagang. Berulang kali terdengar letusan dari arah kebakaran yang diduga akibat korsleting listrik dari kabel yang terbakar dan terkena siraman petugas pemadam kebakaran.
Saat kebakaran terjadi, listrik PLN masih mengalir. Letusan juga terjadi dari lapak yang menjual kembang api di dalam pasar. Letusan berulang kali membuat ratusan warga yang sebelumnya mendekati lokasi berhamburan menjauh.
Hingga pukul 00.30 WIB, api yang sebelumnya membakar separuh dari jumlah lapak di Pasar Joko Sambang sudah merambat ke sisi barat. Hanya tinggal satu blok lapak pedagang yang belum terbakar. Lapak-lapak di pasar ini berupa bangunan permanen.
Petugas pemadam kebakaran bersama warga dan polisi berusaha menjebol pintu-pintu lapak dari bahan aluminium. Upaya itu untuk memudahkan pemadaman api yang masuk ke dalam lapak.
Mobil pemadam kebakaran terus hilir mudik ke lokasi kebakaran untuk memadamkan api.Proses pemadaman api yang membakar pasar Benteng Pancasila (Benpas) berlangsung lebih dari 4 jam. Sebanyak 11 mobil PMK dan sebuah water canon milik polisi diterjunkan untuk memadamkan api.
“Pemadaman sudah selesai, api kami pastikan sudah padam pukul 03.24 Wib,” kata Komandan Regu PMK Kota Mojokerto Udin Arifin di lokasi kebakaran. (Andy/yanto)
