GRESIK, investigasi.today – Calon Wakil Gubernur Jawa Timur 2018, Emil Elistianto Dardak memaparkan visi-misinya dihadapan ratusan relawan dari berbagai elemen saat mendatangi acara pengukuhan relawan pemenangan Khofififah Emil di Kediaman KH Robbach Maksum Jalan Kalimantan, Gresik Kota Baru(GKB), Kecamatan Manyar, pada Minggu. (11/2/18)
Dalam sambutannya, Jika Ia diperkenankan memimpin Jawa Timur mendatang, Emil berjanji akan memfokuskan pembangunan di bidang ekonomi makro-mikro; infrastruktrur serta Pendidikan yang komprehenshif berbasis kebutuhan lokal serta global.
Dibidang ekonomi ia akan lebih menfokuskan pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui program keperpihakanya kepada masyarakat miskin khususnya di daerah-daerah yang terpinggirkan. Untuk itu ia menekankan akan pentingnya pendidikan dan meleknya informasi bagi masyarakat Desa.
Sementara dibidang pendidikan, Emil mencontohkan Kabupaten Trenggalek, tempat Ia pimpin saat ini, yang menerapkan pendidikan berbasisis Kreatifitas dan Karakter. Hal itu menurutnya penting sebab dengan pendidikan karakter dan kreatifitas yang berwawasan industri, dengan begitu, masyarakat akan siap menghadapi globalisasi dimana persaingan antar negara dan industri semakin kompetitif. Apalagi Jawa Timur adalah borometer industri skala Nasional “Seperempat Industri di Indonesia berada di Jawa Timur, untuk itu Jawa Timur harus dipimpin oleh orang yang tepat seperti Bu Khofifah yang sudah membuktikan kinerjanya yang sudah dirasakan Masyarakat luas,” ungkapnya. Untuk itu lanjutnya, model pendidikan itu yang harus dijadikan acuan untuk menghadapi era tersebut.
Tak lupa, dalam kesempatan yang dihadiri ratusan relawan tersebut, Ia memohon doa restu kepada Ulama serta Masyarakat Gresik untuk mencalonkan diri menjadi calon wakil Gubernur mendampingi Khofifah. Emil optimis di Kabupaten Gresik suara pasangan Khofifah-Emil mampu memeperoleh terbanyak, sebab dukungan terus mengalir dari berbagai elemen termasuk KH Robbach Maksum selaku sesepuh. “Kekuatan terbesar dari Khofifah-Emil adalah para Kiai, alhamdulillah di Kabupaten Gresik ini banyak Kiai yang mersetui,”ungkapnya.
Ditanya target suara di Kabupaten Gresik, Emil optimis, mesin politik yang digagas seluruh elemen baik dari partai politik maupun relawan mampu membawa Khofifah-Emil memperoleh kemenangan. “ Dengan dukungan njenengan sedoyo (anda semua-red) kita bisa memenangkan,” ungkapnya.
Relawan Gresik Targetkan 60 Persen Suara
Sementara itu, Ketua Tim Relawan Khofifah-Emil Kabupaten Gresik siap memenangkan Khofifah-Emiil “ Target kita di kabupaten Gresik 60 persen,” suara ungkap, Ketua Relawan GresikH Fauzi usai acara
Fauzi, mengaku sudah melakukan konsolidasi bersama seluruh stokeholder termasuk partai politik pada minggu depan. Ia juga akan melakukan konsolidasi sampai tingkat ranting Desa untuk menggerakkan masa. “ secara struktural kita akan sempurnakan sampai tingkat Desa,” tambahnya.
Pendapat optimis juga diungkapkan KH Irsyadul Ibad, penasehat relawan Khofifah-Emil Kabupaten Gresik. Ia sudah sangat yakin pasangan yang ia dukung tersebut mampu menang di Kabupaten Gresik. Optimisme itu berdasarkan atas perolehan suara sebelumnya yang berhasil unggul dua kali saat Khofifah maju pada pilkada Jawa Timur menghadapi pasangan Soekarwo- Saifullah Yusuf. “ Khofifah di Gresik sudah dua kali menang, untuk pemilihan Juli nanti khofifah saya yakin akan menang lagi,” bebernya dengan nada optimis.
Apalagi kali ini, lanjut Irsyad, para ulama berpengaruh di Gresik seperti KH Robbach Maksum dan KH Mahfudz Maksum mendukungnya. Walhasil tidak ada keraguan lagi jika pasangan tersbut mampu unggul. Walhasil ia tidak ragu Khofifah-Emil akan unggul telak.“ Kita tahu KH Robbach Maksum dan KH Mahfudz Maksum punya basis santri dan massa yang kuat di kabupaten Gresik, Jadi kemenangan ada didepan mata,” pungkasmnya. (ron/nana)
