Friday, March 29, 2024
HomeBerita BaruJatimKembangkan Potensi Wisata Melalui Batu Smart Tourism 2019

Kembangkan Potensi Wisata Melalui Batu Smart Tourism 2019

BATU, Investigasi.today – Batu Smart Tourism 2019 kembali dihelat oleh Dinas Pariwisata Kota Batu. Tak tanggung-tanggung, dalam ajang guna menarik kunjungan wisatawan di Kota Wisata Batu ini ada 50 seller lokal Kota Batu dan 100 buyer dari berbagai daerah hingga luar negeri.

Pada acara yang berlangsung selama tiga hari terhitung 28-30 Oktober 2019. Dipastikan akan terjadi ratusan transaksi antara seller dan buyer yang secara tak langsung meningkatkan kunjungan wisatawan ke kota berjuluk Swiss Kecil ini.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Imam Suryono yang membuka Batu Smart Tourism 2019 pada Senin (28/10) kemarin di eL Kartika Wijaya Hotel Batu sangat optimis dengan geliat wisata yang terjadi di Indonesia Khususnya di Kota Batu.

Karena itu, lanjut dia, melalui Batu Smart Tourism ini ia berharap potensi wisata di Kota Batu yang terdiri dari 53 wahana wisata. Baik alam, buatan, dan destinasi wisata desa agar mempromosikan potensi yang mereka miliki.

“Ini merupakan ajang promosi destinasi wisata di Kota Batu. Karena itu saya berharap saat table top para seller dari Kota Batu mempu memberikan informasi yang lengkap dan mampu menarik para buyer untuk mengajak wisatawan domestik maupun mancanegera datang ke Kota Batu,” ujar Imam.

Lebih lanjut, ia menerangkan bahwa saat ini wisata alam sangat populer di Kota Batu. Khususnya wisata desa. Karena menawarkan kearifan lokal, konsep wisata edukasi, dan berkelanjutan. Mulai dari petik strowberi, petik apel, petik jambu kristal hingga petik mawar.

“Tak hanya itu, kami juga memiliki wisata cagar budaya seperti bangunan peninggalan hotel yang sering digunakan oleh presiden pertama di Selecta. Selain wisata buatan yang tak kalah menakjubkan yang dimiliki JTP Group,” bebernya.

Sementara itu, Ketua Panitia Syaiful Umam menambahkan bahwa kegiatan ini memang tak bisa langsung menarik wisatawan yang datang secepat kilat. Namun dengan penawaran seller yang menarik bisa dipastikan akan berimbas pada terpenihinya target kunjungan wisatawan kedepan di Kota Batu.

“Kota Batu tengah menjadi destinasi wisata yang terus tumbuh dan berinovasi. Karena itu kami yakin akan banyak transaksi saat table top antara buyer dan seller,” bebernya.

Syaiful juga menerangkan, selama dua hari tersisa para seller dan buyer akan diajak farm trip di beberapa lokasi wisata. Tujuannya untuk mengenalkan pada buyer dengan potensi wisata yang dijual di Kota Batu.

Beberapa destinasi farm trip pada Selasa (29/10) ini para buyer akan diajak ke Petik Wisata Strowberi Desa Pandanrejo, Petik Apel Desa Tulungrejo, dan Menonton Pertunjukkan Haze of Glory di SPI.

Perlu diketahui untuk beberapa seller asal Kota Batu yang telibat diantaranya Taman Rekreasi Selecta, wisata petik apel mandiri, istana oleh-oleh brawijaya, Singhasari resort, PHRI Kota Batu, Apache Camp Coban Talun, Himpunan Pramuwisma Indonesia Kota Batu. AR 4wd adventure, Klub Bunga, JTP Group, Erick Catering, wisata desa meliputi Pemdes Oro-oro Ombo Kampoeng Wisata De Berran, Lumbung Stroberi Pandanrejo.

Kemudian Kaliwatu Rafting, Visit Bumiaji yang meliputi wisata desa bumiaji dengan menyajikan wisata alam dan edukasi, paket wisata Desa Torongrejo festival budaya gunung ukir.

Sedangkan untuk buyer berasal dari jasa paket wisata di beberapa daerah seperti Jakarta, Manado, Makassar, Bangka Belitung, Lampung. Untuk buyer dari luar negeri meliputi Malaysia, Brunei Darusallam dan Thailand. (bangir)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular