Sumenep, Investigasi.today – Sampai saat ini belum ada kepastian sebagai pengganti Direktur PT.Sumekar Line yang baru. Sehingga Anggota DPRD Komisi II Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Hosri Yuananto merespon, dia adalah salah satu seorang Politisi PKS, dan meminta Pemerintah Kabupaten Sumenep segera menentukan Direktur Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), yaitu PT.Sumeker Line yang bergerak di bidang usaha Transpotasi laut.
Apalagi sampai sekarang PT.Sumekar Line sudah lama tidak memiliki direktur setelah berhentinya Direktur Rasul Junaidi, yang mengundurkan diri karena menjadi calon legislatif (Caleg) dari salah satu partai Politik (Parpol).
Sehingga jabatan Direktur sampai saat ini masih dibiarkan begitu saja. Yang kabarnya, Pemerintah Kabupaten sudah melakukan dan membentuk panitia dengan cara melakukan seleksi.
“Sudah saatnya untuk mengisi Direktur PT.Sumear Line, sebab terbilang, sudah cukup lama ditinggal pejabat sebelumnya. Dalam hal semacam ini sangat tidak sehat dalam sebuah perusahaan,’’ tegas Hosri dari Komisi II DPRD Sumenep.
Dia mengatakan apa adanya, dengan kekosongan Direktur PT.Sumenka Line dan hampir dipastikan dapat mengganggu efektifitas kerja di Perusahaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT.Sumenekar Line.
Meskipun ada pejabat sementara yang ditunjuk untuk menjalankan roda Pemerintahan dan wewenang pejabat, sementara ini juga terbatas dan tidak akan sama dengan definitif, ujarnya.
Menurut Hosri Politisi dari Parpol PKS asal lenteng ini, Harus menjadi kewajiban Pemerintah Kabupaten Sumenep untuk mempercepat pengisian Direktur itu. Sebab sudah terbilang lambat.
Pada beberapa waktu lalu, Bupati akan mempercepat Pengisian Direktur itu, ungkapnya.
Sementara itu, ia menegaskan keberadaan Direktur itu sangat penting untuk mengatur sirkulasi keuangan untuk berkembangnya suatu perusahaan yang dimiliki oleh Badan Usaha Milik Daerah, dan juga untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) agar lebih baik pertumbuhannya terutama Profit Perusahaan.
“Dengan semua kebijakan itu akan bermuara kepada Direktur. Sehingga pengisian itu dipercepat agar roda perusahaan akan semakin efektif dan berkembang, pungkasnya. (Fathor)