Surabaya, Investigasi.today – Warga Dukuh Kupang Timur keluhkan banjir yang menggenangi rumah warga yang disebabkan hilangnya saluran (Parit) dijalan kembar jalur 1 Dukuh Kupang Timur hingga Pakis Sidokumpul, mengakibatkan air hujan meluap kajalan dan sampai menggenangi rumah warga.
Hingga saat ini jalan banjir akibat parit yang tertimbun sampah dan tanah tersebut belum tersentuh oleh kebijakan Pemerintah Daerah (Pemda), sementara warga sekitar lokasi banjir sangat berharap agar Pemerintah Daerah segera turun tangan untuk merealisasi pembuatan saluran yang tertutup oleh sampah dan gragal yang kian menggunung.
Mengingat di musim hujan ini, banyak warga yang mengeluh dengan adanya banjir yang disebabkan tertimbunnya saluran sepanjang jalan Dukuh Kupang Timur 1 sampai jalan Pakis Sidokumpul.
Menurut sumber di lokasi banjir yang tidak mau diekspos namanya menuturkan, daerah sini (Dukuh Kupang Timur, red) mas adalah dataran tinggi yang artinya tidak mungkin akan terjadi banjir tapi kenyataanya justru menjadi langganan banjir, Ucap sumber dengan nada kesal.
Padahal dijalan Pakis Sidokumpul yang sebelah selatan itu kan tanah makam Kembang Kuning mas, tapi hingga sekarang banyak bangunan menjadi semi permanen dan bahkan tidak sedikit yang sudah permanen namun Pemerintah Daerah (Pemda) tetap saja tutup mata, Sambungnya.
Bahkan bangunan yang semakin hari semakin maju hingga menjorok kedepan itu yang membuat saluran (Parit) menjadi tertimbun akhirnya hilang dan kita kita yang tinggal disini yang dirugikan karena banjir, Pungkasnya.(Ml).