Tuesday, July 8, 2025
HomeBerita BaruJatimPerawat PTT Sumenep Meradang, Hampir 3 Bulan Gaji Belum Cair

Perawat PTT Sumenep Meradang, Hampir 3 Bulan Gaji Belum Cair


Foto ilustrasi Perawat PTT

SUMENEP, Investigasi.Today – Perawat dengan status PTT yang bertugas di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur meradang karena sudah dua bulan belum menerima gaji.

Salah seorang perawat PTT, sebut saja Diana mengatakan “ sejak bulan Juni-Juli 2018 ini, kami (perawat PTT) belum menerima gaji, sehingga aktivitas sehari-hari jadi terganggu,” ujarnya, Selasa (28/8).

Perawat yang bertugas di salah satu Puskesmas di Sumenep tersebut juga mengungkapkan “pada tahun lalu, gaji perawat PTT dalam empat bulan pertama juga tidak lancar. Setelah itu lancar diberikan rutin tiap bulan,” ungkapnya.

Saat ditanya terkait dengan tidak keluarnya gaji pada dua bulan itu yakni Juni-Juli. Diana mengaku tidak mengetahui penyebabnya.

“Kami cuma dapat penjelasan, katanya masih nunggu terkumpulnya laporan perawat yang dari kepulauan,” ucapnya.

Para perawat PTT berharap agar gaji mereka bisa rutin keluar setiap bulannya. Sebab mereka harus mencukupi kebutuhan setiap harinya dan juga ada keluarga yang harus dihidupi.

“Gaji kami tiap bulannya hanya Rp 1,8 juta. Namun sangat kami butuhkan, jika tidak cair akan mengganggu ekonomi kami,” tandasnya dengan nada sedih.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sumenep, dr. Fatoni melalui Kabid Kepegawaian Dinas Kesehatan, Nur Insan menyampaikan belum cairnya gaji perawat PTT disebabkan belum terkumpulnya tanda tangan absensi para perawat PTT tersebut.

“Salah satu syarat pencairan gaji perawat PTT itu adalah tanda tangan absensi. Sedangkan, hingga kini tanda tangan perawat belum terkumpul semuanya, makanya belum bisa dicairkan,” ujarnya.

“Gaji perawat PTT memang tidak setiap bulan bisa cair, kadang cairnya tiap tiga bulan,” pungkasnya.

Berdasarkan data di Dinkes Sumenep, total perawat PTT saat ini sebanyak 231 orang yang tersebar di 27 kecamatan daratan dan kepulauan. (Fathor)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -



Most Popular