
JAMBI, Investigasi.Today – Polsek Rantau Rasau bersama petugas Damkar melakukan pengecekan 2 unit mesin pemadam. keberadaan serta kondisi mesin tersebut apakah memang benar – benar dalam keadaan normal dan setabil saat ini, pengecekan yang di lakukan oleh palsek tersebut, pada Rabu (11/3).
Ada 2 mesin pemadam kebakaran di kecamatan Rantau rasau Kabupaten Tanjung Jabung Timur Provinsi Jambi, yang mana 2 mesin tersebut keberadaannya tidak di 1 tempat, 1 unit di Desa Bangun Karya dan 1 unitnya di Kecamatan Rantau rasau.
kapolsek Rantau rasau Iptu Ismet yang di dampingi dua orang anggotanya mengatakan,” giat tersebut untuk mengantisipasi apa bila ada kebakaran lahan di wilkum kecamatan Rantau rasau mesin pemadam bisa segera di pergunakan dalam keadaan normal dan setabil, serta mengharapkan kepada masyarakat untuk bersama sama mencegah dan melaporkan apabila terjadi karhutla khusus nya di kecamatan Rantau rasau,” ujarnya.
Ditambahkannya,” dalam pengecekan ini kita bersama- sama dengan petugas Damkar kecamatan dan ikut serta kepala Desa Bangun karya, agar kita bisa sama -sama mengetahui keberadaan mesin tersebut dan kondisinya apakah memang benar – benar dalam keadaan normal dan setabil. Setelah kita lakukan pengecekan mesin tersebut dalam keadaan normal dan setabil, namun keberadaan mesin yang 1 unitnya lagi di Kecamatan kita belum lakukan pengecekan, dalam waktu dekat ini kita juga akan melakukan pengecekan,” tegas Polsek.
Salah seorang petugas damkar Kecamatan Rantau rasau Syahrul Rifaat mengatakan,” Ada 2 unit Mesin pemadam Kebakaran di kecamatan Rantau rasau Lengkap dengan Selangnya sebanyak 3 unit ,dalam 1 unit sepanjang 20 M di lengkapi kepala NOZEL sebanyak 3 unit dan anggota pemadam ada 6 orang di bantu petugas satpol PP kecamatan ,” jelasnya.
Saat di Komfirmasi Camat Rantau rasau Budi wahyu membenarkan terkait 2 unit mesin pemadam yang ada di Kecamatan Rantau rasau, dari 2 unit tersebut 1 unit berada di Desa Bangun Karya, yang 1 unit nya lagi berada di Kecamatan.
Keberadaan 1 unit mesin pemadam di Desa bangun karya karena Desa tersebut memiliki PASAR yang mana selama ini rawan dengan terjadinya kebakaran,” kata camat.
2 unit mesin pemadam kebakaran di peroleh dari pemkab Tanjab Timur melalui dinas Damkar dan kondisi mesin, saat ini dalam keadaan normal dan setabil, pada saat di perlukan 2 mesin tersebut bisa di adalkan,” jelasnya. (Bahar Suro).