Monday, December 23, 2024
HomeBerita BaruTNI/PolriPenutupan TMMD ke 100 TA.2017 Kodim 1616/Gianyar

Penutupan TMMD ke 100 TA.2017 Kodim 1616/Gianyar

Bali, investigasi.today – Setelah sebulan TNI dan masyarakat bergelut dengan pembuatan jalan sepanjang 1650 meter yang menghubungkan Br.Tangkup ke Br.Timbul maka ditutuplah kegiatan TMMD ke-100 TA.2017 Kodim 1616/Gianyar (26/10) di lapangan Br.Calo Desa Pupuan Kec.Tegalalang oleh Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Stephanus Tri Mulyono dalam upacara penutupan TMMD ke 100 Kodim 1616/Gianyar, Kamis (26/10)

Upacara yang diikuti pasukan dari Satgas TMMD ke 100 Kodim 1616/Gianyar dengan instansi terkait selain itu juga dihadiri oleh Bupati Gianyar Anak Agung Bhrata, Forkompimda Gianyar serta pejabat jajaran Kodam IX/Udayana.

Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Stephanus Tri Mulyono yang membacakan amanat Kepala Staf Angkatan Darat dalam upacara ini pada intinya menyampaikan menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat Indonesia atas doa restu sehingga peringatan ke-72 HUT TNI berjalan lancar, sekaligus permohonan maaf apabila ada hal-hal yang belum memuaskan masyarakat, dengan tingginya kepercayaan rakyat terhadap TNI mengindikasikan bahwa kedekatan dan kemanunggalan TNI dan rakyat semakin baik untuk Program TMMD yang saat ini telah berlangsung ke-100 kali, pada hakekatnya adalah sebagai implementasi upaya untuk menggali dan membangkitkan kembali sistem kekebalan tubuh atau imunitas bangsa tersebut, yang pada dasarnya telah melekat secara inherent pada diri bangsa dan terwujud dalam nilai-nilai luhur serta terangkum dalam falsafah hidup Pancasila. Kebersamaan dan Kemanunggalan TNI dengan masyarakat selama pelaksanaan TMMD, baik dalam kegiatan fisik maupun non fisik, diharapkan dapat mengembalikan nilai-nilai luhur yang saat ini terasa semakin terkikis oleh arus globalisasi dan modernisasi, agar kekebalan tubuh atau imunitas Bangsa Indonesia dapat bertahan dari derasnya ancaman yang semakin sulit.

Pada akhir upacara digelar Tarian Kecak mengambil judul perang Sugriwa Subali oleh sekitar 40 orang penari pimpinan Ketut Rina dari Peliatan dimana Bupati Bharata didaulat untuk menari Kecak dihadapan undangan.

Setelah pelaksanaan upacara Kasdam IX/Udayana bersama Bupati Gianyar didampingi Aster Kasdam IX/Udayana, Dandim 1616/Gianyar Letkol Kav Asep Noer Rokhmat, S.E melakukan peninjauan lokasi TMMD ke 100 TA.2017 berupa pembentukan badan jalan sepanjang 1650 meter dari Tangkup ke Timbul, jambanisasi dan bedah rumah. (iskandar)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -


Most Popular